Bila Air Seni Jadi Kopi Pagi

Bila Anda bermimpi jadi astronot, agaknya Anda harus lebih dulu membiasakan diri dengan selera dan cita rasa ala luar angkasa. Salah satunya cita rasa air minum hasil proses daur ulang

Penampakan Amy BJ WNA Korea, Penuhi Panggilan Polisi Soal Tisya Erni

Seperti dilansir dari situs BBC, NASA kini memiliki sistem regenerasi air, yang mampu melakukan proses daur ulang berbagai cairan sisa, termasuk - maaf, air seni.

Sistem daur ulang cairan yang bernilai USD 250 juta itu bekerja sangat baik sekali di darat. Namun, belum teruji di lingkungan bergravitasi-nol seperti di pesawat luar angkasa.

Enji Baskoro Siap Hadiri Pernikahan Ayu Ting Ting dan Sang Lettu, Asal Mau Lakukan Syarat Ini

Nah, sistem tersebut, tengah diuji, bersamaan dengan mangkatnya para awak pesawat luar angkasa Endeavour, dari instalasi peluncuran Kennedy space Center, Jum'at lalu.

Sistem tersebut bakal memberlakukan proses ionisasi, penyaringan, penyulingan, dan oksidasi pada cairan-cairan sisa, termasuk cairan urine. Hasil saringan air sisa itu akan disulap menjadi kopi pagi yang siap disruput para awak pesawat.

PKB Tepis Spekulasi soal Titipan Salam dari Jokowi kepada Cak Imin sebagai Godaan

Namun, bagi yang telah terbiasa mencecapnya, rasa air tersebut tak ada bedanya dengan air mineral lain. Hanya sedikit ada nuansa yodium, karena yodium memang ditambahkan untuk mengontrol pertumbuhan kuman di air tersebut.

"Mungkin banyak yang mengira ini sangat menjijikkan. Padahal air yang telah diproses, jauh lebih murni ketimbang apa yang Anda minum di bumi," ujar Heidemarie Stefanyshyn Piper, salah satu astronot yang telah mencoba air tersebut.

Senada dengan Piper, Bob Bagdigian. "Saya menyimpan contoh air itu. Rasanya sama-sama menyegarkan bila dibanding dengan air-air lain. Bagi saya, rasanya oke-oke saja."

Mau mencoba?

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya