Anies Cukup Puas dengan Hasil Debat Pertama

Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Irwandi Arsyad

VIVA.co.id – Debat terbuka antar pasangan calon pada Pilkada DKI Jakarta yang pertama masih menjadi pembahasan yang cukup penting di masyarakat. Sebab, debat itu menjadi salah satu pertimbangan untuk pemilih menentukan pilihannya.

SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017

Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menilai debat tidak hanya sebagai ajang untuk parade monolog. Namun mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menilai debat sebagai hak warga untuk menilai calon pemimpinnya, tidak hanya sekadar program tapi juga orangnya.

Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 ini mengaku cukup puas dengan hasil dari debat pertama yang telah digelar Jumat malam 13 Januari 2017 lalu.

SBY Sindir Kejanggalan Pilkada DKI 2017

"Tapi kita merasa ada yang harus dievaluasi. Besok atau lusa kita akan ulang rekamannya bersama tim, lalu kita evaluasi bersama," kata Anies di kediamannya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Senin 16 Januari 2017.

Mantan Rektor Universitas Paramadina ini kembali menekankan Pilkada DKI Jakarta bukan saja soal memilih program namun yang lebih penting memilih orang.

Pilpres 2019 Diharapkan Tak Seperti Pilkada DKI, Marak Hoax

"Orang itu adalah bagaimana cara berpikir dan kata-katanya menunjukkan nilai yang dianutnya. Nah, program adalah alat yang menunjukkan itu semua," ucap Anies.

Mantan ketua dewan etik KPK ini melihat bahwa debat bukan saja sebagai ajang semata-mata untuk melihat, menilai dan membandingkan program. Namun  masing-masing calon yang terpilih juga bisa melaksanakan program calon lain.

"Karena siapa  pun yang terpilih bisa mengambil program calon lain dan itu tidak dilarang," ujar dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya