Trauma Gempa, Pasien Memilih Dirawat di Lorong Rumah Sakit

Suasana RS Pidie Aceh, pascagempa bumi, Rabu, 7 desember 2016
Sumber :
  • Twitter@Sutopo_BNPB

VIVA.co.id – Korban jiwa maupun luka-luka akibat gempa berkekuatan 6,5 skala richter (SR) di Aceh, terus bertambah. Hal ini menyebabkan pihak pelayanan kesehatan di wilayah sekitar kewalahan menampung korban gempa.

Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Aceh Jaya

Seperti di RSUD Pidie Jaya, sebagian pasien sampai harus dirawat di lorong-lorong rumah sakit karena ruangan yang ada penuh. Namun, bukan hanya lantaran ruangan penuh, para pasien juga trauma berada di dalam ruangan.

Hasbi (45), seorang warga yang keluarganya dirawat akibat gempa, mengatakan istri dan anaknya terpaksa tidur di luar ruangan RSUD Pidie Jaya. 

Empat Wilayah di Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,6

"Mereka juga sebagian besar trauma, jadinya pada mau di luar. Kalau di luar itu kan seandainya terjadi gempa susulan atau apa bisa langsung menghindar biar enggak tertimpa runtuhan lagi," kata Hasbi, di RSUD Pidie Jaya, Jumat, 9 Desember 2016 dinihari.

Hal serupa dikemukakan Mahmud (50), pasien rumah sakit itu. Ia mengaku takut untuk berada dalam ruangan. Ia tidur dan beristirahat di ranjang yang diletakkan di lorong-lorong rumah sakit.

Gempa 5,2 SR Mengguncang Aceh, Tidak Berpotensi Tsunami

"Semalam, kami sudah masuk ruangan tapi tengah malam gempa lagi. Tabung oksigen saya jatuh, langit-langit kamar retak, jadi takut di dalam," ujar Mahmud.

Pantauan VIVA.co.id di lokasi, Jumat dini hari, gedung RSUD Pidie Jaya terlihat hancur sebagian. Lantai juga terlihat terbelah dan muncul retak. Pasien yang diperkirakan berjumlah ratusan orang tersebut tampak tertidur lorong-lorong rumah sakit. 

Gempa di Aceh

10 Gempa Terdahsyat di Bumi, Ada Indonesia

Saat lempeng tektonik dunia bertabrakan, menggiling, dan menukik satu sama lain, mereka melepaskan energi yang terpendam melalui gempa bumi raksasa yang dapat mengguncang

img_title
VIVA.co.id
28 Januari 2023