- Reuters/Stefan Wermuth
VIVA.co.id – Setelah perdebatan yang terjadi puluhan tahun, pemerintah Inggris memutuskan untuk memberi izin untuk perluasan bandara Heathrow. Pada Selasa waktu setempat akhirnya bandara tersibuk di Eropa itu akan memiliki landasan pacu (runway) ketiga.
Dilansir dari CNBC, Rabu 26 Oktober 2016, keputusan itu diambil setelah pertemuan komite bandara yang dipimpin oleh Perdana Menteri Theresa Mei dan dihadiri menteri senior Partai Konservatif. Ada dua hal yang dibahas, membangun runway baru atau memperpanjang salah satu landasan pacu yang ada.
Kepala Eksekutif Heathrow, John Holland-Kaye menyambut baik keputusan tersebut. Menurutnya, hal ini adalah langkah yang tepat, khususnya untuk mempersiapkan diri lepas seutuhnya dari Uni Eropa.
"Ini hari yang benar-benar baik untuk negara," ujarnya.
Menurutnya, ekspnasi Heathrow sangat penting untuk perekonomian Inggris. Sebab, dapat meningkatkan akses distribusi yang terputus, setelah keluar dari Uni Eropa.
"Dengan Brexit (Britan Exit) hal ini menjadi penting, karena dapat menghubungkan semua daerah dan pasar Inggris di negara berkembang di dunia," ungkapnya.
Realisasi proyek tersebut, saat ini masih dibahas oleh semua pemangku kepentingan. Termasuk, kapan proyek ini akan dimulai dan berapa investasi yang diperlukan. (asp)
Bos InJourney Airports 'Curhat' Kendala di Industri Aviasi
Direktur Utama Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports, Faik Fahmi, mencurahkan isi hatinya soal beragam masalah serta berbagai tantangan industri aviasi saat ini.
