- ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo mengajak seluruh umat Islam di Indonesia untuk kembali menggelorakan semangat juang mengusir penjajah yang pernah digalakkan oleh KH Hasyim Ashari, 71 tahun lalu.
"Malam ini saya mengajak untuk menemukan kembali api semangat yang berkobar 71 tahun lalu, ketika KH Hasyim Ashari mengeluarkan resolusi jihad untuk para santrinya melawan penjajah. Api jihad tersebut tak boleh padam, harus terus hidup di jiwa santri untuk melewati tantangan zaman menghadapi kebodohan, menghadapi ketimpangan sosial," kata Jokowi, dalam sambutannya saat membuka Pekan Olahraga dan Seni Pondok Pesantren Nasional (Pospenas) 2016 di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten, Sabtu, 22 Oktober 2016.
Tak lupa, mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun memberikan ucapan selamat kepada santri dan ulama di seluruh Indonesia yang berjumlah empat juta santri dan tersebar di 28 ribu pesantren karena tengah merayakan hari santri pertama saat ini.
"Selamat merayakan hari santri yang pertama. Karena saya melihat hampir di seluruh daerah, di ponpes, semua santri merayakan hari santri pada hari ini," ucap dia.
Perlu diketahui hari ini, Sabtu 22 Oktober 2016, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Banten. Agenda pertamanya adalah menghadiri Muktamar Al Khairiyah ke IX di Kota Cilegon. Lalu membuka Pospenas 2016 di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang. Pospenas akan berlangsung pada 22-28 Oktober 2016.