Bentrok, Pengamanan Lampung Diperketat

Ilustrasi/Bentrok Antar Warga di Lampung
Sumber :
  • Antara/Kristian Ali

VIVA.co.id – Petugas kepolisian dan ratusan personel TNI dari Kodim 0426 melakukan pengamanan ketat di lokasi bentrokan warga Desa Bujuk Agung dengan petugas keamanan milik PT Bangun Nusa Indah Lampung di wilayah Banjar Margo Kabupaten Tulang Bawang Lampung, Sabtu, 1 Oktober 2016.

Perprindo Protes Permenperin Baru soal Impor Elektronik Picu Ketidakpastian Hukum, Ini Penjelasannya

Dari pantauan, suasana di lokasi sisa bentrokan terlihat masih mencekam. Jumlah kendaraan roda dua yang terbakar akibat amuk massa dilaporkan mencapai 36 unit, termasuk traktor dan empat kendaraan milik perusahaan.

Masih belum ada pernyataan resmi kepolisian soal kerusuhan ini. Namun dari informasi terhimpun, bentrokan yang diikuti oleh ribuan warga desa melawan ratusan petugas keamanan perusahaan ini ditengarai oleh sengketa lahan.

Curhat Kementerian BUMN Punya Dana Melimpah Buat Genjot UMKM, Tapi Terbentur Aturan OJK 

Sebabnya, ribuan warga desa memang sedang berjuang untuk mendapatkan lahan mereka kembali yang diduga dicaplok oleh perusahan. Selama dua bulan belakang, warga bertahan dengan mendirikan tenda di lokasi lahan yang bersengketa.

Dari kesaksian seorang warga, Sugiono. Bentrokan yang terjadi pada Sabtu pagi itu awalnya dimulai oleh kedatangan ratusan petugas keamanan PT Bangun Nusa Indah Lampung ke tenda milik warga yang bertahan di lokasi tanah sengketa.

Kerugian Perpanjangan Kontrak JICT Semakin Nyata, Kementerian BUMN Diminta Turun Tangan 

Saat itu, petugas keamanan disebutkan membawa senjata tajam dan mengolok-olok warga dengan cara membacok diri sendiri. Warga pun emosi, lalu membunyikan kentongan peringatan yang memancing ribuan warga lain.

"Warga terpancing provokasi itu dan emosi, karena tenda yang mereka buat dan ditempati akan digusur dan menantang warga pakai senjata tajam. Lalu warga membunyikan kentongan sebagai tanda bahaya," ujar Sugiono.

Herliyanto/Lampung

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya