JK Sebut Kondisi Indonesia Lebih Baik dari Banyak Negara

Wakil Presiden Jusuf Kalla
Sumber :
  • ANTARA/Siswowidodo

VIVA.co.id –  Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) di depan ratusan peserta yang tergabung dalam Korps Alumni Himpunan Mahasiwa Indonesia (KAHMI) menegaskan bahwa perkembangan politik, ekonomi, keamanan bahkan keagamaan di dunia saat ini dalam kondisi yang penuh tantangan. Oleh karena itu dinamika global tidak bisa diabaikan oleh Indonesia. Namun JK cenderung menyoroti kondisi dunia yang penuh persaingan dan tekanan.
 
“Dunia ini sedang kurang senyum. Di mana-mana semua masalah, apakah itu di bidang politik, ekonomi, maupun keamanan. Kondisi ini dipenuhi oleh kegalauan dan masalah,” kata Wapres saat ditemui di Hotel Bidakara Jakarta, Rabu malam, 28 September 2016.

Pantesan Betah, Ternyata Ini Alasan Bunda Corla Pilih Tinggal di Jerman Daripada Indonesia

JK mengatakan, hal ini merupakan topik pembicaraan dalam sidang umum Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) yang digelar di New York, Amerika Serikat beberapa waktu lalu. Para petinggi PBB karena itu merasa perlu ada langkah konkret untuk mengatasi permasalahan-permasalahan tersebut.

Wapres mencontohkan soal konflik di Timur Tengah yang menyebabkan jutaan nyawa berjatuhan karena ulah oknum tidak bertanggung jawab. Sementara kondisi Eropa juga diakuinya juga sedang dalam masa-masa sulit saat ini.

Cinta Nangis Dimarahi Uya Kuya Karena Gak Salat Tarawih: Kalo Papa Mama Meninggal yang Doain Siapa?

“Di Eropa, kita menghadapi masalah bagaimana pengungsi bisa masuk, bagaimana ekonomi yang terpecah," lanjutnya.

Tidak hanya Eropa, negara adidaya seperti Amerika Serikat juga kata JK tengah menghadapi dinamika politik yang berpotensi memengaruhi perekonomian negara tersebut. Namun kondisi di Indonesia untungnya kata Wapres masih cukup baik.

Bayar Utang Luar Negeri, Cadangan Devisa RI Maret Turun Jadi US$140,4 Miliar

“Amerika sedang mengalami krisis sehingga mereka memilih presiden begitu sulit. Indonesia masih bisa bersyukur, politik keamanannya tidak seburuk negara lain,” tegasnya.

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan

Pemerintah Resmi Cabut Aturan Pembatasan Barang Kiriman Pekerja Migran 

Pemerintah secara resmi mencabut aturan mengenai batasan barang kiriman Pekerja Migran Indonesia (PMI).

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024