Jadwal Padat Jokowi di KTT ASEAN ke-28 di Laos

Presiden dan istri, Iriana Joko Widodo.
Sumber :
  • Reuters/Beawiharta

VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo akan menghadiri cukup banyak agenda dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara atau Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) ke-28.

Tantangan Indonesia Sebagai Ketua ASEAN 2023

KTT dimulai hari ini, Selasa, 6 September 2016. KTT yang digelar hingga 8 September 2016 itu diselenggarakan di Vientiane, ibu kota Laos.

Dikutip dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden RI, Selasa, 6 September 2016, Jokowi hari ini diagendakan untuk menandatangani dokumen 'The ASEAN Declaration on One ASEAN, One Response: ASEAN responding to disasters as one in the region and outside the region'.

Tantangan ASEAN di Usia ke-55 Tahun

Hal itu diagendakan setelah acara utama KTT. Jokowi akan melakukan penandatangan bersama pemimpin-pemimpin negara ASEAN lain.

Setelah itu, Jokowi yang didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, akan langsung menghadiri ASEAN Leaders' Interface with Representatives of ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA).

Hari Ibu Nasional, Iriana Joko Widodo: Perempuan Harus Berdaya

Jokowi melanjutkan agendanya pada sore dengan menghadiri ASEAN Leaders' Interface with Representatives of ASEAN Youth.

Setelah itu, didampingi Retno, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Trikasih Lembong, Jokowi akan menghadiri ASEAN Leaders' Interface with ASEAN Business Advisory Council (ABAC).

Sementara Jokowi di sana, ibu negara Iriana Jokowi turut bersama istri para pemimpin ASEAN menghadiri 'spouse program'.

Rangkaian acara Jokowi dan Iriana hari ini diakhiri 'welcoming dinner' oleh Perdana Menteri Republik Demokrasi Rakyat Laos, Thonglouin Sisoulith dan istrinya, Naly Sisoulith. Thonglouin adalah Ketua KTT ASEAN ke-28. Acara, akan digelar di Convention Hall Hotel Don Chan Palace.

Selain Retno, Enggar dan Thomas, Jokowi juga didampingi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, serta Sekretaris Kabinet Pramono Anung. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya