VIVAnews - Saat ini, banyak anak-anak tidak suka bermain di luar rumah dan cenderung bermain video game. Mereka bahkan bermain hingga ketagihan dan lupa belajar. Jika sudah demikian, tentu saja akan berdampak negatif pada nilainya di sekolah.
Tidak hanya itu, ketagihan bermain video game juga berefek buruk pada perkembangan psikologisnya. Anak bisa menjadi lebih agresif dan sulit diajak berkomunikasi. Hal itu karena pikirannya terfokus pada video game. Untuk itu, sebelum si kecil ketagihan bermain video game Anda bisa melakukan beberapa pencegahan.
Ketahui jenis permainan
Saat membelikan kaset video game Anda harus mengetahui isinya. Jangan langsung mengiyakan jika si kecil minta dibelikan kaset terbaru. Periksa dulu apakah permainan tersebut menimbulkan kecanduan atau tidak. Lalu, ketahui juga apakah untuk memainkannya butuh waktu lama. Lebih teliti dalam memilih permaianan yang akan dibelikan. Jangan sampai Anda membelikan barang yang malah merusak si kecil.
Terapkan sistem hadiah
Televisi dan video game adalah dua hal yang berisiko tinggi membuat si kecil ketagihan. Untuk itu kurangi waktunya untuk bermain video game dan menonton televisi. Jika si kecil berhasil mengurangi waktu menonton dan bermain, berikan hadiah kecil padanya. Dengan begitu, ia akan merasa terlalu banyak menonton televisi dan bermain video game tidak baik untuknya dan Anda menghargai jika ia mengurangi waktu untuk itu.
Disiplin dengan jadwal
Buatlah jadwal kegiatan si kecil secara merinci dan tuliskan di papan atau karton yang menarik. Libatkan juga si kecil dalam pembuatan jadwal tersebut. Mintalah si kecil untuk menaati jadwal yang telah dibuat, Anda pun bisa mengontrol waktunya bermain video game ataupun menonton televisi. Jika ia tidak menaatinya, berikan hukuman. Misalnya dengan mengurangi waktunya menonton atau bermain video game.
Liburan keluarga
Jika Anda merasa si kecil terlalu banyak bermain video game, jangan langsung menyalahkannya. Mungkin juga ia banyak bermain karena Anda tidak punya cukup waktu untuknya. Buatlah jadwal liburan keluarga, ajak si kecil bermain di pantai, gunung atau sekedar berenang. Dengan begitu, ia tahu banyak permainan seru selain video game.
Ajak diskusi
Jika si kecil sudah menunjukan tanda-tanda ketagihan seperti sulit dibatasi atau membantah keras saat dilarang segera ajak dia berdiskusi. Bicarakan padanya efek buruk dari terlalu banyak bermain video game. Ia tidak hanya akan kehilangan waktu untuk beljar tetapi juga bisa tidak mendapatkan teman baru. Dengarkan juga saat si kecil bicara dan jangan memotongnya. Dengan begitu ia akan merasa dihargai.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Arif menyebut, dari informasi awal yang ia terima, korban saat itu baru saja bertandang ke kontrakan temannya, M (34), perempuan asal Banjar, Kecamatan Kedundung, Kabupat
Soal Tersangka Lain Kasus KUR di Bandar Lampung, Kejari: Tidak Menutup Kemungkinan
Lampung
25 menit lalu
Kasi Intel Kejari Bandar Lampung, Angga Mahatama menjelaskan, pihaknya masih mendalami terkait apakah ada rekanan dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi KUR.
Statistik 'Mengerikan' Timnas Indonesia U-23 Usai Singkirkan Korsel di Piala Asia
Ceritakita
27 menit lalu
Timnas Indonesia U-23 mengukir sejarah dengan lolos ke semifinal Piala Asia U-23 tahun 2024 setelah menumbangkan Korea Selatan (Korsel) melalui drama adu penalti
Peredaran Pil Ekstasi di Diskotek SS Diungkap Polres Binjai, 2 Pengedar Ditangkap
Medan
32 menit lalu
Penangkapan ini, anggota Satresnarkoba Polres Binjai menyamar sebagai pengunjung dan membeli pil ekstasi atau inex dari RA hingga JPN juga ditangkap dibelakang diskotek.
Selengkapnya
Isu Terkini