Prajurit TNI Tewas, Mabes Polri Utus Tim ke Palu

Sejumlah prajurit TNI menyusuri jalan setapak dalam hutan. [Ilustrasi]
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Edy

VIVA.co.id - Seorang prajurit TNI dari Tim Intel Korem 132/Tadulako Palu bernama Muhamad Ilman tewas diterjang peluru di bagian kepalanya oleh orang tak dikenal. Peristiwa itu terjadi di Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Satu per Satu Anak Buah Santoso Serahkan Diri

Atas kejadian itu, Markas Besar Polri mengutus tim dari Divisi Profesi dan Pengaman (Propam) Polri dan Kepala Brigadir Mobil (Brimob) Polri untuk melakukan investigasi terkait peristiwa tersebut.

"Kakorbrimob dan Propam berangkat ke Palu untuk pimpin investigasi bergabung dengan POM TNI," kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Mabes Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar melalui pesan singkat di Jakarta, Rabu, 27 Juli 2016.

Pesan Panglima soal Insiden Polisi Salah Tembak TNI

Menurut Boy, saat ini Kapolda Sulawesi Tengah, Brigadir Rudy Sufahriadi terus melakukan koordinasi dengan Komandan Korem (Danrem) Sulawesi Tengah.

"Tim Satgas yang terkait saat ini ditarik dahulu ke Palu," ujarnya.

Ketua DPR Minta Kasus Salah Tembak di Poso Dituntaskan

Berdasarkan informasi yang diperoleh VIVA.co.id, kontak senjata itu terjadi sekitar pukul 12.30 Wita, di Desa Towu, Kecamatan Poso Pesisir Utara. Saat itu, prajurit Satuan Tugas Tinombala sedang mencoba menelusuri informasi adanya penimbunan senjata di sekitar Desa Towu.

 Petugas kepolisian menunjukkan foto 10 orang anggota kelompok Santoso di Poso yang tertembak oleh Satgas Operasi Tinombala 2016 di Mapolda Sulawesi Tengah, Palu, Kamis (30/6).

Satgas Tinombala Tetap Tunggu Kelompok Santoso Turun Gunung

Operasi Tinombala terus melakukan perubahan strategi.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016