- Antara/Wahyu Putro
VIVA.co.id – Wakil Ketua Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Doddy Reza Alex Noerdin mengatakan, DPR akan mempertimbangkan rencana Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno yang akan mengubah Kementerian BUMN menjadi super holding BUMN.
Menurut Doddy, selama porsi kepentingan negara dan masyarakat terlindungi, serta adanya value creation (nilai tambah), maka super holding BUMN dapat dipertimbangkan.
"Selama kepentingan negara itu terlindungi dan masyarakat nantinya akan tetap diprioritaskan oleh BUMN dapat di pertimbangan, tapi harus dikaji dan evaluasi secara mendetail," kata dia saat ditemui di Hotel Kempinski Jakarta, Senin, 25 Juli 2016.
Doddy menegaskan, wacana super holding BUMN ini yang terpenting adalah penciptaan nilai tambah yang dapat ditimbulkan oleh BUMN, serta tidak mengorbankan kepentingan negara dan masyarakat.
Sebagai informasi, Menteri BUMN ingin membentuk holding BUMN, di antaranya holding BUMN sektor konstruksi, BUMN sektor perbankan, BUMN sektor energi, BUMN sektor pertambangan, dan BUMN sektor perumahan. Hal tersebut dilakukan tanpa melepas peran BUMN untuk pembangunan negara.
(mus)