Lebaran, Tax Amnesty Sudah Bisa Diimplementasikan

Presiden Joko Widodo
Sumber :
  • Kris - Biro Pers Setpres

VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo memastikan akan menandatangani Undang-undang Pengampunan Pajak, atau Tax Amnesty, agar bisa segera diimplementasikan. Artinya, beberapa pasal yang tercantum dalam payung hukum tax amnesty resmi diberlakukan.

Kemenkeu Tegaskan Tidak Akan Ada Program Pengampunan Pajak Lagi

"Iya betul. Nanti dalam sehari, atau dua hari ini (ditanda tangan)," kata Jokowi, saat ditanya oleh media di kantor Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Jumat 1 Juli 2016.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, seluruh aturan mengenai payung hukum tersebut akan sepenuhnya rampung usai hari raya Idul Fitri. Nantinya, akan ada aturan turunan dari UU tersebut.

DJP Tegaskan Tax Amnesty Jilid II Ditegaskan Tak Langgar Aturan Pajak

"Setelah Lebaran, PMK (Peraturan Menteri Keuangan) ada beberapa yang akan keluar, untuk menindaklanjuti sebagai turunan UU ini. Ada juga pembentukan tim. Nanti Kepres (Keputusan Presiden) juga akan keluar. Pokoknya, full impelementation usai Lebaran," kata Bambang.

Mengenai rencana pembentukan tim yang disebutkan, mantan pelaksana tugas kepala badan Kebijakan Fiskal itu mengakui bahwa tim ini nantinya merupakan gabungan antara kementerian/lembaga teknis terkait.

Program PPS Pajak Berakhir, Pengusaha Harapkan Ini ke Ditjen Pajak

"Kementerian Keuangan, aparat hukum, instansi lain yang terkait. Bank juga akan segera ditunjuk. Itu nanti akan masuk dalam PMK yang dikeluarkan," katanya. (asp)

Mahfud MD Debat Cawapres Pemilu 2024

Pertanyakan Program Tax Amnesty, Mahfud MD: Enggak Jelas Hasilnya!

Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD, mempertanyakan soal kejelasan program Tax Amnesty yang sempat diusung pemerintah.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2023