VIVA.co.id – Puluhan orang bersenjata menyerang suporter Jakmania yang sedang berada di toko distro milik pengurus Jakmania di Jalan Percetakan Negara Raya, Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu malam, 25 Juni 2016. Satu orang mengalami luka tusuk dan dua orang lainnya luka-luka.
Tidak diketahui siapa orang-orang yang melakukan perusakan ini. Tidak diketahui juga, apakah penyerangan ini buntut dari kerusuhan antara Jakmania dan petugas Kepolisian pada Jumat malam kemarin.
Menurut Humas Polres Jakarta Pusat, Kompol Suyatno, lebih dari 10 orang tidak dikenal sekitar pukul 21.30 WIB, tiba-tiba melempari Toko Crazy Orange Distro milik Reza yang merupakan koordinator Jakmania Rawasari. Tempat ini memang menjadi tempat kumpul suporter fanatik Persija di wilayah itu.
Saat penyerangan, sejumlah orang berada di dalam toko itu. Dari hasil identifikasi, Farhan mengalami luka tusuk pada bagian perut, sementara Reza dan Agil mengalami luka-luka. Ketiganya adalah anggota Jakmania.
"Ketiga korban langsung dibawa ke RS Tanah Tinggi, Johar Baru, dan Rumah Sakit Cipto Jakarta Pusat," ujar Suyatno.
Menurut sejumlah saksi, puluhan pelaku itu datang dengan menggunakan sepeda motor Yamaha RX King. Seluruhnya menggunakan helm sambil menenteng senjata tajam.
Datang dengan tiba-tiba, puluhan orang ini langsung memecahkan kaca toko dan menyerang orang-orang yang ada di dalam toko. Ada saksi yang melihat, ada satu pelaku yang membawa senjata api. Tapi tidak bisa dipastikan apakah itu senjata asli atau bukan.
Hanya beberapa menit, puluhan pelaku itu langsung melarikan diri. Saksi bernama Fajar, Rangga dan Diki, yang merupakan anggota Jakmania dan penjaga toko, telah dimintai keterangan di Polres Jakarta Pusat.
Identifikasi juga sudah dilakukan. Saat ini toko yang menjadi sasaran kemarahan orang tidak dikenal itu sudah dipasangi garis polisi.
