Bangun Pesona Square, Menara Depok Siapkan Rp1,5 Triliun

Harga Properti Meningkat
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
Ketika Mal Tua Disulap Jadi Apartemen Mungil
- PT Menara Depok Asri telah memulai pembangunan superblok Pesona Square di Jalan Juanda, Depok, Jawa Barat. Pengembangan proyek superblok di Depok itu diperkirakan membutuhkan investasi Rp1,5 triliun dan diharapkan menjadi ikon baru di kota tersebut.

Apartemen Super Mewah Sinar Mas Land Laku 36 Persen
Direktur Utama Menara Depok Asri, Alwi Bagir Mulachela, mengatakan investasi sebesar itu untuk pengerjaan konstruksi tiga menara (tower) apartemen, mal, dan gedung perkantoran (office tower), termasuk infrastruktur penunjang kawasan superblok seluas empat hektare tersebut. 

Metland Menteng Pasarkan Rumah Tipe Baru
Sumber investasi sebagian besar berasal dari pinjaman bank sekitar 70 persen, kas internal 20 persen dan sisanya dari pra-penjualan.

“Kami sudah mendapatkan komitmen pinjaman dari BTN (Bank Tabungan Negara) dan CIMB Niaga,” ungkap Bagir di Depok dikutip dalam keterangan tertulisnya, Senin 30 November 2015. 

Dia menambahkan, seluruh izin proyek Pesona Square sudah selesai, dan pemancangan tiang pertama (groubreaking) mal sudah dilakukan. Sedangkan untuk tower pertama apartemen, sudah dipasarkan tower Marrakech Suites yang mengusung konsep “one stop living” yang nantinya akan terintegrasi langsung dengan mal dan office tower.

Total keseluruhan unit apartemen yang akan dipasarkan mencapai 2.400 unit, dan untuk tower pertama ditawarkan 1.490 unit apartemen dengan harga mulai Rp400 juta hingga Rp800 juta, dengan luas unit mulai 25,9 meter persegi hingga 50,99 meter persegi. 

Dia menuturkan, konstruksi apartemen akan dimulai pada Maret 2016. Sementara itu, penjualan hingga saat ini disebutkan sudah mencapai 20 persen. 

Marrakech Suites untuk sementara, klaim Bagir, akan menjadi tower tertinggi di Jawa Barat dengan ketinggian 43 lantai. Tower apartemen ini akan dilengkapi 20 fasilitas untuk penghuni antara lain lifestyle shopping center, private sky facilities, modern office space, kolam renang, fitness area, jogging track, children’s playground dan sistem keamanan gedung yang ketat.

“Saat ini, untuk konstruksi kami fokus dulu pada pembangunan shopping mall, baru awal tahun depan mulai pengerjaan bangunan apartemen tower pertama Marrakech Suites,” jelas Bagir.

Konstruksi mal ditargetkan rampung dan beroperasi pada Mei 2017. Menurut Bagir, mal seluas 30 ribu meter persegi itu kini sudah 80 persen terserap, dan serah terima unit mall ditargetkan pada Mei 2017.

Menurutnya, sejumlah tenan yang sudah menyatakan komitmen membuka gerai di Pesona Square Mall antara lain Centro, Hypermart, Gold’s Gym, Amazon, XXI Cinema, dan lain-lain.

Bagir menjelaskan, Depok dipilih sebagai lokasi investasi karena kota ini merupakan daerah peyangga Ibu kota Jakarta yang sangat penting, mengingat ke depan Jabodetabek akan menjadi kawasan penting dengan luas melebihi seluruh wilayah Malaysia. 

Depok juga disambungkan dengan Jakarta lewat tol, yakni JORR dan Cijago, dekat dengan pusat bisnis di koridor TB Simatupang, termasuk berdekatan dengan lokasi pembangunan moda transportasi light rail transit (LRT) di Cimanggis.



Potensi Depok

Executive Director PT Cushman & Wakefield, Lini Djafar, mengungkapkan berdasarkan riset yang dilakukan pihaknya, potensi pasar properti di Depok masih cukup besar karena ke depan infrastrukturnya semakin lengkap dengan adanya tol Depok-Antasari (Desari) dan dekat dengan jalur LRT. 

“Khusus untuk Pesona Square, secara lokasi cukup potensial karena ada di jalan utama yang dekat dengan Jalan Raya Margonda. Selain itu, Jalan Juanda ini akan menjadi kawasan pengembangan komersial baru di Depok,” papar Lini. 

Dari sisi pasar, proyek tersebut juga dekat dengan Universitas Indonesia (UI) dan proyek Pesona Kahyangan yang dikenal sebagai proyek hunian prestisius di Depok. 

Karena itu, pengembangan proyek superblok yang menyasar segmen menengah atas dinilai sudah tepat. 

Ruang terbuka hijau

Dalam pengembangan Pesona Square, Bagir menambahkan, pihaknya sangat konsisten dengan aturan pemerintah untuk menyediakan ruang terbuka hijau (RTH) minimal 30 persen dari keseluruhan lahan seluas empat hektare.

Apalagi, areal Pesona Square dibelah aliran sungai sehingga penataannya sangat di awasi ketat instansi terkait di Pemerintah Kota Depok. 

Bagir berjanji perusahaannya akan membangun lansekap sungai yang baik, memperlebar sungai dan menjaga kebersihan sungai.

“Sungai ini adalah daya tarik untuk proyek kami, sehingga kami berkomitmen penuh untuk menjaganya tetap bersih,” ungkapnya. (asp)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya