Meski Gempa Pandeglang Dekat Daratan, Warga Jangan Panik

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho.
Sumber :
  • Antara/ Irsan Mulyadi

VIVA.co.id - Gempa bumi dengan kekuatan 5,6 SR mengguncang wilayah Padeglang, Banten, Sabtu malam, 28 November 2015. Meski pusat gempa berada di laut, namun cukup dekat dengan daratan. Tapi guncangan gempa tidak berpotensi menyebabkan tsunami.

Gempa Pandeglang Terasa dari Jakarta Hingga Bandung

"Masyarakat diimbau untuk tenang, tidak panik. Jika saat gempa merasakan guncangan keras segera kel uar rumah atau berlindung pada tempat yang aman," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (Kapusdatin Humas BNPB) 
Sutopo Purwo Nugroho.

Sutopo menambahkan, gempa tidak berada di jalur subduksi lempeng tektonik. Terkait gempa tersebut, posko BNPB telah mengkonfirmasi ke beberapa daerah. Masyarakat Pandeglang, Lebak, Sukabumi bagian selatan dan Cianjur merasakan guncangan gempa keras selama 4-6 detik.

"Masyarakat panik dan berhamburan ke luar rumah. Gempa juga dirasakan oleh masyarakat di Jakarta. Apalagi yang berada di gedung bertingkat merasakan guncangan cukup kuat," katanya.

Selain itu, lanjutnya, gempa juga terasa di Sukabumi, Bogor, Depok, Bandung, Serang dan Purwakarta, selain terasa di Jakarta. Dirinya juga menjelaskan, belum ada laporan kerusakan dan korban jiwa akibat gempa 5,6 SR tersebut.

Gempa Pandeglang, Situs BMKG Sempat Down
Peta Gempa Pandeglang, Banten

Pengunjung Mal Jakarta Lari Rasakan Gempa

Mereka merasakan gempa meski berlangsung cepat.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2015