Michael J Fox Akhirnya Punya Sepatu ala Back to The Future

Michael J Fox dan sepatu Power Laces
Sumber :
  • Twitter/@realmikefox

VIVA.co.id - Tahun 2015 ini semua hal yang ada dalam film fiksi Back to the Future makin menjadi nyata. Mulai dari papan terbang sampai mobil terbang. Kini produsen sepatu Nike mengkonfirmasi keberhasilannya membuat sepatu yang bisa mengikat tali secara otomatis.

Hal ini dibuktikan dengan adanya foto-foto pemeran Marty McFly di film Back to the Future, Michael J Fox, yang mengenakan sepatu canggih itu. Fox dikabarkan menjadi orang pertama yang menggunakan sepatu tersebut.

Hebatnya, pemberian sepatu dari Nike ke Fox itu sama seperti adegan saat pertama McFly mendapatkan sepatu di film itu. Dalam sebuah adegan Back to the Future part II, yang diproduksi 1989, McFly melompat dari tahun 1980an ke 21 Oktober 2015. Dia menggunakan sepasang sepatu Nike High Tops yang mengikat tali secara otomatis dan menyesuaikan ukuran dengan kakinya. Kala itu McFly menyebutnya Power Laces.

Dilansir melalui Mashable, Kamis, 22 Oktober 2015, foto Fox menggunakan sepatu disebar melalui akun Twitter resminya dan juga yayasan pribadinya untuk riset Parkinson, Michael J Fox Foundation for Parkinson Research.

Sebelumnya, desainer sepatu Nike, Tinker Hatfield mengirimkan cuitan ke Fox yang memberitahukan jika perusahaan itu menginginkan Fox untuk menjadi orang pertama yang menggunakan sepatu tersebut. Benar saja. Sepasang sepatu itu pun telah ada di rumah Fox tak lama setelah kedua berbalas cuitan.

Rumor mengenai teknologi sepatu yang bisa mengikat tali otomatis sejatinya telah beredar sejak 2010. Ini terkuak setelah tersebar gambar paten terkait teknologi itu di 2010.

"Sistem tali otomatis menyediakan serangkaian tali yang bisa dibuka dan terikat secara mandiri tanpa bantuan tangan penggunanya. Bahkan tali itu bisa mengencang dan meregang otomatis. Di dalamnya juga termasuk sistem pergelangan yang bisa menyesuaikan secara otomatis," tulis Nike dalam paten itu.

Sepatu itu masuk dalam kategori model Nike MAG yang pertama diluncurkan 2011. Model ini memiliki desain tinggi mirip boots (High Tops). Versi Back to the Future-nya akan dijual dalam edisi terbatas.

Nike edisi MAG memang dijual dalam jumlah yang tidak banyak. Sebelumnya hanya ada 1.500 model High Tops yang dijual secara lelang di eBay. Total penjualan model ini mencapai US$6 juta dan diberikan ke yayasan riset Parkinson Michael J Fox.

Sebelumnya, seorang pencipta bernama Blake Bevin juga pernah mengklaim menemukan sistem pengikat tali otomatis untuk sepatu. Dia menggunakan sistem pengendali mikro bernama Arduino, Bevin meletakkan sensor itu ke sepatu High Tops milik Nike.

Menikmati Restoran Bertema 'Back to The Future'
Nike

Cara CEO Nike Bikin Pegawainya Lebih Pintar

Dia terus bertanya.

img_title
VIVA.co.id
16 November 2015