Sumber :
- VIVA/Anwar Sadat
VIVA.co.id
- Kematian Yuel Imanuel, bocah berumur 5 tahun yang dibunuh bersama sang ibu Dayu Priambarita (45) sangat menyita perhatian. Keduanya ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka tusukan di leher di kediamannya di Perumahan Aneka Elok Blok A13/8, Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur.
Dayu dan Yuel menjemput ajal dalam satu ruangan, mereka dikenal sangat dekat terutama di sekolah TK Kasih Ananda V yang berjarak 1 kilometer dari kediaman mereka.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Tips Menghindari Pembunuh Modus Jual Beli Online
Dayu dan Yuel menjemput ajal dalam satu ruangan, mereka dikenal sangat dekat terutama di sekolah TK Kasih Ananda V yang berjarak 1 kilometer dari kediaman mereka.
Eni Kursini, Wali Kelas Yuel, mengatakan, sehari-hari Yuel tidak bisa jauh dari sang Ibu. Apa pun kegiatannya, sosok ibunya tidak boleh hilang dari pandangannya.
"Yuel Sangat dekat dengan ibunya. Karena buat Yuel enggak ada kata lain selain ibu. Dia enggak bisa kehilangan ibunya. Baru-baru ini saja mulai mandiri, bisa ditinggal, ibunya juga bisa pulang dulu baru jemput lagi," kata Eni di sekolah, Selasa 13 Oktober 2015
Menurut Eni, Yuel merupakan anak yang ramah terhadap teman-temannya, tidak memilih teman, tidak takut mengakui kesalahan, dan kerap menasehati teman bila berbuat salah.
"Cuma kalau sama orang yang belum kenal dia seperti agak curiga, enggak gampang kenal. Tapi begitu kenal tidak segan buat nyapa," katanya menceritakan.
Setiap harinya, Dayu selalu mengantar Yuel ke sekolah. Saat belajar, Dayu tetap berbaur dengan orangtua murid lainnya, layaknya masyarakat biasa.
"Ibunya juga begitu. Ngobrol sama orangtua murid yang lain. Memang orangnya agak ceplas-ceplos, tapi sejauh ini orangtua murid tidak pernah ada masalah dengan sikap itu," ujarnya.
Seperti diketahui, Yuel Imanuel dan Dayu Priambarita ditemukan tewas pada Kamis 8 Oktober 2015 lalu. Mereka ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan dengan bersimbah darah di dalam kamar rumahnya yang berlokasi di Jalan Jeunjing Elok, perumahan Aneka Elok Cakung Jakarta Timur
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Eni Kursini, Wali Kelas Yuel, mengatakan, sehari-hari Yuel tidak bisa jauh dari sang Ibu. Apa pun kegiatannya, sosok ibunya tidak boleh hilang dari pandangannya.
