- VIVA.co.id./ Tudji Murtudji.
VIVA.co.id - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa berharap, agar pemerintah memberikan hukuman yang berat kepada pelaku kekerasan dan seksual terhadap anak.
Selain itu, dia mengusulkan untuk mematikan libido para pelaku kejahatan.
Menurut Khofifah, ada kemungkinan besar bahwa pelaku akan melakukan hal serupa dan berpotensi memakan korban, setelah keluar penjara. Hal ini pun, telah diusulkan kepada pemerintah terkait sejak Februari lalu.
"Usul saya, libido pelaku harus dimatikan. Namun, bukan berarti disunat lagi. Caranya, libido mereka dimatikan dengan menggunakan zat kimia. Supaya tidak ada korban-korban pelecehan hingga kekerasan seksual terhadap anak lagi di negeri ini," ujar Menteri Sosial Khofifah, saat menyambangi keluarga korban paedofil dan warga sekitar tempat kejadian kasus pencabulan puluhan anak, di RW 04, Kelapa Gading Timur, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat 9 Oktober 2015.
Kendati demikian, Khofifah juga menyadari, putusan pidana terhadap pelaku kekerasan dan seksual terhadap anak bergantung kepada hakim. Untuk itu, saat ini tengah dirumuskan Rancangan Undang-undang (RUU) tentang Kekerasan Seksual yang rencananya akan diajukan pada 2016.
Sebelumnya, terjadi kasus pencabulan terhadap puluhan anak di sekitar lokasi tersebut. Polres Jakarta Utara berhasil mengungkap, aksi bejat yang dilakukan oleh Syanwani, alias Iwan. (asp)
Ahok: CCTV Tak Ungkap Peristiwa Pencabulan Siswi Magang
Jika terbukti, oknum PNS itu akan dipecat
