LBH Ungkap Penyiksaan Pembantu Anak Eks Wapres Hamzah Haz

Ilustrasi/kekerasan
Sumber :
  • inmagine

VIVA.co.id - Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta membenarkan adanya kabar penganiayaan atas seorang Pekerja Rumah Tangga (PRT) bernama Toipah. Diduga, penganiaya adalah anggota DPR yang juga anak mantan Wakil Presiden Hamzah Haz.

Ini Cara Meta Bungkam Para Pembantunya yang Disiksa

Fanny Safriansyah alias lvan Haz dilaporkan setelah dituding melakukan kekerasan atas pembantunya di rumah sejak Juli hingga akhir September lalu. Hal itu dibenarkan pengacara publik LBH Jakarta, Bunga Siagian.

"Kekerasan tersebut memang terjadi dan telah dilaporkan, berlangsung sejak Juli sampai dengan akhir September (2015)," kata Bunga Siagian saat tengah mendampingi Topiah, Minggu 4 Oktober 2015.

Bunga mengungkapkan, Toipah mengaku dianiaya secara terus menerus, baik siang maupun malam. Toipah dianiaya dengan dipukul dengan tangan atau benda keras, ditendang, hingga ditampar.

Penganiayaan itu menyebabkan Toipah luka di beberapa bagian. "Luka di kuping, kepala, tangan dan beberapa bagian tubuh lainnya," ujar Bunga.

Koordinator Jaringan Advokasi Pekerja Rumah Tangga, Lita Anggraini menyebut bahwa Toipah bekerja pada lvan Haz sejak 2 Mei 2015. Menurut Lita, Toipah bertugas mengasuh anak lvan.

Menurut Lita, Toipah menjadi sasaran kemarahan lvan dan istrinya jika anaknya itu menangis. "Setiap anaknya nangis, selalu yang disalahkan itu Toipah, dan yang menakutkan adalah Toipah harus membuat anak tidak menangis. Kalau menangis, akan mengalami siksaan," ungkap Lita.

Sebelumnya, lvan Haz membantah telah menganiaya pengasuh bayinya. Namun dia mengakui ada masalah dengan pengasuh bayinya tersebut. Menurut lvan, pembantunya itu telah melakukan kelalaian yang menyebabkan anaknya mengalami kecelakaan.

Namun dia membantah hal itu membuatnya melakukan penganiayaan. (ren)

Begini Cara Meta Siksa Empat Pembantunya
Korban penyiksaan saat di Polsek Metro Matraman, Jakarta Timur.

Tujuh Saksi Diperiksa Terkait Kasus Penyiksaan PRT

Tersangka mengaku melakukan penyiksaan.

img_title
VIVA.co.id
13 Februari 2016