Polisi Ungkap Penyebab Kematian Putri Nur Fauziah

Jenazah Putri Nur Fauziah
Sumber :
  • Anwar Sadat

VIVA.co.id - Polisi telah mengautopsi jenazah korban pembunuhan sadis, Putri Nur Fauziah. Hasilnya, mereka sudah mengetahui penyebab pasti kematian bocah berusia 9 tahun tersebut.

"Tadi malam jam 12, sudah dilakukan autopsi selama 3 jam, sudah bisa disimpulkan penyebab kematian," kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho, dalam perbincangan dengan tvOne, Minggu, 4 Oktober 2015.

Menurut Rudy, Putri meninggal karena kekerasan di leher. Akibat perbuatan tersebut, korban pun kesulitan untuk bernapas.

"Kekerasan tumpul di leher korban, sehingga menyumbat jalan pernapasan," ujar dia.

Nyawa Putri Melayang di Tempat Seharusnya Dia Bermain

Selain membunuh dengan keji, Rudy melanjutkan, si pelaku diduga memperkosa korban. Rudy mengungkapkan itu dari hasil autopsi terhadap jasad korban.

"Adanya sperma dalam kemaluan dan dubur korban," kata Rudy.

Terkait adanya indikasi pelecehan seksual, Rudy menegaskan bahwa kemungkinan itu bukan sekadar dugaan. "Indikasi itu ada. Kami terus dalami dilakukannya kekerasan seksual," kata dia.

Jenazah Putri ditemukan di kawasan Jalan Sahabat, Gang Kampung Belakang RT 06/05, Kelurahan Kamal, Kalideres, Jakarta Barat, sekitar pukul 22.30 WIB, Jumat malam.

Bocah malang itu ditemukan dalam kondisi tertekuk di dalam kardus. Mulut dan bagian organ intimnya mengeluarkan darah, serta dalam kondisi tanpa busana.

Dari dalam kardus, polisi juga menemukan kaus dalam warna putih, celana dalam warna hitam dan kerudung berwarna putih. Tapi, seragam sekolah Putri tidak ada di dalam kardus.

Rilis Pembunuhan Bocah Dalam Kardus

Pembunuh Bocah dalam Kardus Segera Diadili

Kejaksaan sudah menyatakan berkas Agus sudah lengkap

img_title
VIVA.co.id
9 April 2016