Saran SKK Migas Agar Perusahaan Tak PHK Karyawan

Ilustrasi rig minyak lepas pantai
Sumber :
  • iStock
VIVA.co.id
Stok Minyak Dunia Melimpah, Harga Terus Jatuh
- Penurunan harga minyak dunia memaksa perusahaan minyak dan gas (migas) melakukan efisiensi, bahkan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK). Satuan Kerja Khusus Unit Pelaksana Hulu Migas (SKK Migas) pun meminta perusahaan-perusahaan migas agar tidak melakukan PHK.

Beredar Kabar, Kepala SKK Migas Akan Diganti

Pada Jumat, 4 September 2015, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat SKK Migas, Elan Budiantoro, mengatakan bahwa PHK di sektor migas terjadi di dunia karena kondisi harga minyak dunia yang tidak bagus. Tapi, di Indonesia, SKK Migas berusaha menahan agar perusahaan migas di Indonesia tak mengambil keputusan pemangkasan karyawan.
Pertamina Akan Kembangkan Ladang Minyak Raksasa Iran


SKK Migas meminta agar perusahaan migas menekan biaya dengan cara menunda proyek lapangan migas yang tak ekonomis.


"Yang tidak ekonomis, disetop dulu," kata dia dalam acara
Media Education and Gathering
di Hotel Aston, Bogor, Jawa Barat.


Elan menjelaskan, harga minyak dunia yang turun sudah membuat keuntungan perusahaan migas semakin tipis.


"Kalau harga minyak dunia US$40 per barel, keuntungannya ya tipis. Tapi, kalau sudah menyentuh US$20, perusahaan migas banyak yang tutup," kata dia.



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya