Anggota TNI Korban Penembakan Dimakamkan Senin Siang

Ilustrasi pembunuhan
Sumber :
  • iStock

VIVA.co.id - Jenazah Prada Juliardi, korban bentrok TNI-Polri di Polewali Mandar, Sulawesi Barat rencananya akan dimakamkan di kampung halamannya, di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Senin siang, 31 Agustus 2015. Malam ini jenazah Juliardi masih disemayamkan di Aula Markas Kompi Senapan B Yonif 721.

Sejumlah rekan, kerabat dan keluarga terlihat berkumpul di aula tersebut. Duka mendalam dirasakan keluarga dan rekan korban. Puluhan anggota TNI dan polri di Kabupaten Polewali Mandar Sulawesi Barat terlibat bentrok, Minggu petang, 30 Agustus 2015.

Pengungkapan Kasus Mutilasi Anggota DPRD Diakui Sulit

Akibat kejadian ini, satu anggota TNI dari Yonif 721 Majene bernama Prada Juliardi meninggal dunia karena terkena tembakan di bagian perut. Sementara satu anggota polisi dari Polres Kota Polewali Mandar terluka parah dan harus mendapatkan perawatan intensif di RS setempat.

Kepala Dinas Penerangan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat Brigjen TNI Wuryanto mengaku masih melakukan penyelidikan terhadap kejadian yang terjadi saat ajang Kejurnas balap motor di Sirkuit Manding Kabupaten Polewali Mandar tersebut.

Namun diduga kuat, kejadian berdarah itu disebabkan oleh salah paham antarpihak. "Kejadian ini diawali dengan kesalahpahaman antar anggota saat menyaksikan balap motor," ujar Wuryanto, Minggu malam, 30 Agustus 2015.

Ganjar saat menunjukkan lokasi pembunuhan.

Gara-gara Uang Rp30 Ribu, Tukang Ojek Ini Cekik Istrinya

Sang istri dicekik hingga tewas.

img_title
VIVA.co.id
4 Agustus 2016