Infrastruktur Tambahan di Tol Cipali Akan Rampung

Infrastruktur Tol Cipali Terus Dikebut
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengatakan akan melakukan pemasangan infrastruktur pendukung untuk menjaga keselamatan lalu lintas pemudik pada Lebaran tahun 2015.

Dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan pengecekan terkait pita kejut yang akan dipasang di sepanjang Jalan Tol Cikopo Palimanan.

Kementerian PUPR Terseret Kasus Suap Damayanti

"Nanti, kita masih akan cek, ini kan untuk mengantisipasi kecelakaan," kata Basuki di Kantor Kementerian PUPR, Rabu 8 Juli 2015.

Ia berharap, dengan pemasangan pita kejut ini akan berkontribusi meningkatkan keselamatan pengemudi.

Basuki juga mengaku dalam minggu ini akan melakukan pemantauan kerusakan jalan di jalur Pantai Utara (Pantura). "Tanggal 9 atau 10 (Juli), kita akan cek juga jalur Pantura," kata dia.

Dihubungi terpisah, Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR, Velix Wanggai mengatakan bahwa untuk pita kejut di Tol Cipali akan dipasang, terutama di titik-titik masuk tol dan keluar tol, juga di daerah yang mendekati rest area.

Hari Ini, Jokowi Resmikan Jembatan Senilai Rp1 Triliun

"Sehingga, kendaraan bisa mengatur kecepatan. Intinya, kita melengkapi lagi sarana pendukung bagi infrastruktur yang telah ada," ujar dia. (asp)

Menurut Felix, pihak operator di tol cipali, yakni PT. LMS (Lintas Marga Sedya) akan mengatur titik mana yang akan dipasang pita kejut, pita ini akan dipasang tiap 20 - 30 Km. Velix juga mengatakan bahwa  sebelum Lebaran minimal rambu-rambu dan infrastruktur utama akan terpasang.

"Sebelum Lebaran kita utamakan, dan jika tidak selesai, tentu akan dilanjutkan setelah Lebaran tapi tentu kita akan upayakan sekarang," Kata dia.

Akses Air Daerah Terpencil Akan Diperbanyak

Selain itu, untuk sarana pendukung di rest area ada persiapan khusus seperti penambahan SPBU mobile (berjalan). Dari 8 rest area ada 4 yang menggunakan SPBU, dan untuk yang 4 lagi  akan ada mobile SPBU, yang akan disiapkan H-7 hingga H+7 oleh pihak operator dan juga mobile toilet, untuk kebutuhan dasar pemudik. Rambu-rambu juga akan disiapkan, dengan tambahan lampu jalan dan spotlight (tanda warna).

"Setelah berjalan juga akan dilengkapi spotlight sebagai tanda bagi pengemudi, dan di daerah intersection nanti akan dipasang pencahayaan lampu," ujar Felix.

Ilustrasi/Bandara Adi Sutjipto

Menanti Pintu Gerbang Dunia di Kulonprogo

Sudah lama direncanakan, belum tereksekusi.

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2016