Tergiur Gaji Besar, Mantan Kombatan GAM Siap Gabung ISIS

Din Minimi saat masih bergerilya menentang pemerintah Aceh di hutan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Zulkarnaini
VIVA.co.id
Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka
- Wakil Panglima Sago Awe Duek Binje sekaligus mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Din Minimi atau Fakruddin alias Din Robot, mendeklarasikan pengabungan kelompoknya dengan tentara
Islamic State Of Iran And Syria
Bom Rakitan 10 Kg Sisa Konflik Aceh Ditemukan
(ISIS).
ISIS Klaim Rampas Senjata Milik Tentara AS

Deklarasi itu dilakukan Din Minimi, Senin, 6 Juli 2015 sekitar pukul 15.00 WIB di tempat yang dirahasiakan. Din dan kelompoknya memutuskan bergabung dengan ISIS, karena tergiur besarnya gaji yang ditawarkan oleh petinggi ISIS kepada para mantan anggota GAM.


Sedikitnya 90 pasukan mantan anggota GAM yang dibawa bergabung dengan ISIS di bawah pimpinan Wakil Panglima Sago Duk Awe Binje Din Robot.


"Daripada tidak punya penghasilan di sini dan kami yang punya keahlian dalam memegang senjata, dengan alasan menghidupkan keluarga kami dan membuat onar di sini, maka kami dari sebagian mantan kombatan GAM, siap bergabung dengan tentara ISIS di Suriah," kata Din kepada wartawan.


Din mengatakan, di samping itu, Din juga meminta kepada ketua tim pengacara muslim (TPM) untuk mengurus semua administrasi dan persiapan lainnya, agar mereka segera bisa bergabung dengan kelompok ISIS.


"Saya selaku Wakil Panglima Sagoe Dikawe Duek Binje, meminta kepada ketua TPM agar bisa segera mengurus langsung segala sesuatu yang dibutuhkan agar kami bisa segera bergabung dengan kelompok tersebut," kata Din.


Syafaruddin selaku, Ketua TPM, akan segera membantu segala sesuatu yang dibutuhkan kelompok yang hendak bergabung dengan ISIS itu.


"Saya selaku ketua pengacara  muslim akan membantu segala  sesuatu yang dibutuhkan oleh klien saya," kata Syafaruddin menegaskan.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya