Menteri Keuangan Yunani Mengundurkan Diri

Menteri Keuangan Yunani Yanis Varoufakis
Sumber :
  • REUTERS/Yves Herman
VIVA.co.id
Intip 10 Negara dengan Utang Terbanyak Saat ini
- Perdana Menteri Yunani, Alexis Tsipras, mengatakan kebanggaan pada rakyat Yunani yang telah membuat "pilihan yang berani" dalam pemungutan suara untuk menolak dana talangan (
bailout
Ekonomi di Zona Euro Tumbuh 15%
) internasional.
Delapan Kebijakan OJK Topang Ekonomi Nasional

Dilansir
BBC
, Senin 6 Juli 2015, hasil akhir referendum yang dilakukan pada Minggu waktu setempat, yakni 61,3 persen memilih "Tidak" dan 38,7 persen memilih "Ya" dengan jumlah total pemilih 62,5 persen.


Ribuan rakyat Yunani merayakan hasil referendum tersebut dengan turun ke jalan setelah pemungutan suara.


Namun, para pejabat Eropa memperingatkan Yunani, bahwa hasil referendum itu bisa mengeluarkan negeri para dewa dari kelompok negara-negara pengguna mata uang euro.


Hal mengagetkan datang dari Menteri Keuangan Yunani, Yanis Varoufakis, yang menyatakan bahwa dia memilih mengundurkan diri.


Padahal, hasil referendum sesuai dengan apa yang diharapkan Varoufakis. Sebelumnya, dia menyatakan bahwa jika hasil referendum menyatakan Yunani menerima tawaran dana talangan dengan syarat dari kreditor, keesokan harinya, dia "tidak akan" menjadi menteri keuangan lagi.


Sayangnya saat referendum berlangsung, pendirian Varoufakis berubah drastis. Dia menulis pengunduran dirinya dalam situs pribadinya, bahwa dia memilih mengundurkan diri setelah menyadari bahwa benar Yunani membutuhkan dana talangan.


"Pengunduran diri saya buat setelah disadarkan oleh beberapa peserta group Euro dan berbagai mitra Yunani, untuk itu.... saya absen dari pertemuan tersebut," tulisnya.


Varoufakis memang telah berulang kali bentrok dengan kreditor dalam negosiasi utang selama beberapa bulan terakhir.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya