Sumber :
- VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id
- Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Jenderal Badrodin Haiti, mengaku meyakini ada wakil Korps Bhayangkara yang lulus seleksi sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Menurut Badrodin, sebagian besar anggota atau purnawirawan Polri yang mendaftar telah berpengalaman dan memenuhi persyaratan kompetensi sebagai pimpinan KPK. Di antaranya, berpengalaman dalam penegakan hukum dan memiliki kompetensi bidang penyidikan atau reserse. Kapasitas dan kompetensi itu sedikit atau banyak akan membantu proses kerja sama tim pimpinan KPK.
Menurut Badrodin, sebagian besar anggota atau purnawirawan Polri yang mendaftar telah berpengalaman dan memenuhi persyaratan kompetensi sebagai pimpinan KPK. Di antaranya, berpengalaman dalam penegakan hukum dan memiliki kompetensi bidang penyidikan atau reserse. Kapasitas dan kompetensi itu sedikit atau banyak akan membantu proses kerja sama tim pimpinan KPK.
Anggota atau purnawirawan Polri yang mendaftar sebagai calon pimpinan KPK pun, kata Badrodin, pasti sudah mengukur kemampuan masing-masing sehingga cukup yakin bakal lulus seleksi. "Ya, kalau enggak optimistis, enggak usah daftar," katanya kepada wartawan di Markas Besar Polri, Jakarta, Jumat, 3 Juli 2015.
Ada 19 orang anggota aktif atau purnawirawan Polri yang mendaftar sebagai calon pimpinan KPK. Enam di antaranya adalah purnawirawan.
Empat di antara utusan Polri adalah perwira tinggi atau berpangkat paling rendah brigadir jenderal. Mereka ialah Inspektur Jenderal Polisi Yotje Mende (Kepala Polda Papua), Inspektur Jenderal Polisi Syahrul Mamma (Deputi Bidang Koordinasi dan Keamanan Nasional di Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan), dan Inspektur Jenderal Polisi (purn) Benny J. Mamoto (mantan Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional).
Seorang lagi di jajaran perwira tinggi adalah perempuan, Brigadir Jenderal Basaria Panjaitan. Dia kini menjabat widyaiswara pada Sekolah Staf dan Pimpinan Lembaga Pendidikan Polri. Basaria pernah menjadi penyidik utama di Badan Reserse Kriminal Mabes Polri, Direktur Reserse Kriminal Polda Kepri, dan Kepala Satuan Narkoba Polda Nusa Tenggara Barat.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Anggota atau purnawirawan Polri yang mendaftar sebagai calon pimpinan KPK pun, kata Badrodin, pasti sudah mengukur kemampuan masing-masing sehingga cukup yakin bakal lulus seleksi. "Ya, kalau enggak optimistis, enggak usah daftar," katanya kepada wartawan di Markas Besar Polri, Jakarta, Jumat, 3 Juli 2015.