Sumber :
- REUTERS / Olivia Harris
VIVA.co.id
- Hampir $700 juta atau lebih dari Rp 9,3 triliun, mengalir dari pengelola dana negara 1MDB yang bermasalah, ke rekening pribadi Perdana Menteri (PM) Malaysia Najib Razak.
Demikian dilansir dari
Reuters , Jumat, 3 Juli 2015, mengutip dokumen dari penyelidikan pemerintah. Ada lima deposit terkait dengan rekening Najib, dengan dua transaksi terbesar pada Maret 2013 lalu.
Baca Juga :
Malaysia Bangun Pusat Komunikasi Anti Teroris
Baca Juga :
PM Najib Sebut Keragaman Jadi Kekuatan ASEAN
Demikian dilansir dari
Baca Juga :
Pertemuan Jokowi-Najib Bahas Soal Tiga Hal
Dua transaksi senilai masing-masing $620 juta dan $61 juta itu, terjadi dalam masa kampanye pemilu di Malaysia. Juru bicara pemerintah Malaysia, menyebut Najib tidak menggunakannya untuk keperluan pribadi.
Sementara juru bicara kantor PM Malaysia, mengatakan pernyataan resmi akan dikeluarkan pada Jumat ini. Tapi juru bicara 1MDB, menyebut tidak tahu tentang transaksi.
Dia juga mengklaim belum pernah melihat dokumen, yang menyebut tentang transaksi melibatkan rekening pribadi Najib. Pernyataan resmi juga akan dibuat 1MDB pada hari ini.
Pengelola dana negara, di mana Najib menjadi ketua dewan penasihat, mendapat banyak kecaman terkait utang senilai hampir $11,6 miliar, akibat penyimpangan manajemen keuangan.
1MDB kini menjadi sasaran penyelidikan dari Bank Sentral Malaysia, jaksa, kepolisian serta komite akuntan publik parlemen. Jaksa akan mempresentasikan laporannya pada komite parlemen, pada 9 Juli mendatang.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dua transaksi senilai masing-masing $620 juta dan $61 juta itu, terjadi dalam masa kampanye pemilu di Malaysia. Juru bicara pemerintah Malaysia, menyebut Najib tidak menggunakannya untuk keperluan pribadi.