Sumber :
- VIVA.co.id/ Dyah Ayu Pitaloka.
VIVA.co.id -
Warga Jalan Pinus 30, Perumahan Permata Jingga, Malang, Indira Astarisa (40), menjual rumahnya seluas 135 meter persegi dengan harga Rp1,7 miliar, plus perabotan dan bonus menjadikannya sebagai istri pembeli rumah. Iklan itu dipasang di salah satu harian lokal pada Kamis, 28 Mei 2015.
Meskipun serupa dengan hal yang dilakukan oleh Wina Lia, warga Yogyakarta, namun Indira mengaku tak mengetahui informasi tentang Wina. Dia mengaku, menjual rumah untuk menutupi kebutuhan hidup sekaligus mencari suami setelah menjanda sekitar 15 tahun terakhir.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Ikan Unik di Minahasa Diincar Orang Asing
Meskipun serupa dengan hal yang dilakukan oleh Wina Lia, warga Yogyakarta, namun Indira mengaku tak mengetahui informasi tentang Wina. Dia mengaku, menjual rumah untuk menutupi kebutuhan hidup sekaligus mencari suami setelah menjanda sekitar 15 tahun terakhir.
Baca Juga :
Keluarga Waluyo Sempat Terima Santunan Rp35 Juta
"Saya jual untuk menutupi kebutuhan hidup, untuk mengembangkan butik saya dan usaha anak saya, menjual
sandwich door to door,
" kata Indira, Jumat, 29 Mei 2015. Wanita dengan postur tubuh tinggi semampai itu sepakat untuk memasang iklan
nyeleneh
setelah berdiskusi dengan seorang teman wanitanya, tiga hari yang lalu.
"Kami curhat sampai nangis-nangis. Kami teman lama dan sudah lama tak bertemu. Setelah mendengar kisah hidup saya, dia punya ide memasang iklan jual rumah itu," katanya lagi.
Indira berharap, calon pembeli yang bisa memenuhi harga rumahnya adalah seorang duda atau lajang tua yang bertanggung jawab dan tak memiliki istri. Wanita berambut panjang itu mengaku tak mau jika dimadu oleh calon pembelinya.
"Kalau dia mau membeli kemudian kita cocok ya langsung nikah, yang penting orangnya bertanggungjawab, soal wajah itu tidak masalah," ujarnya.
Namun, jika pembelinya cocok dengan rumah tetapi tak berniat memperistrinya, Indira pun tak memaksa. "Kalau jodoh pasti ketemu, kalau tidak jodoh ya mau bagaimana lagi," katanya.
Indira menambahkan, aksi menjual rumah tersebut sudah diamini oleh anak semata wayangnya yang kini berusia 19 tahun.
"Anak saya hanya berpesan pada teman-teman saya, dia menitipkan saya, meminta tolong agar teman-teman saya menjaga saya," tuturnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Saya jual untuk menutupi kebutuhan hidup, untuk mengembangkan butik saya dan usaha anak saya, menjual
