Sumber :
- REUTERS/Ramiro Gomez
VIVA.co.id
- Gubernur Texas Greg Abbott, menyebut banjir bandang yang menewaskan sedikitnya tiga orang, sebagai dinding air yang bergerak tanpa henti, menerjang pohon-pohon besar seperti melewati rerumputan.
Dilansir dari Reuters , Selasa, 26 Mei 2015, Abbott yang mendeklarasikan status bencana di 24 kota pada negara bagian Amerika Serikat (AS) itu, terbang di atas wilayah selatan Austin, untuk melihat kerusakan yang disebabkan tornado dan banjir.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dilansir dari Reuters , Selasa, 26 Mei 2015, Abbott yang mendeklarasikan status bencana di 24 kota pada negara bagian Amerika Serikat (AS) itu, terbang di atas wilayah selatan Austin, untuk melihat kerusakan yang disebabkan tornado dan banjir.
Bencana telah memaksa evakuasi warga, dengan ribuan orang disebut masih terjebak di lokasi tanpa aliran listrik. "Ini banjir terbesar yang pernah terlihat di Texas," kata Abbott.
Ramalan cuaca menyebut badai disertai hujan lebat dan petir, masih akan berlanjut di sebagian wilayah Texas dan Oklahoma. Pada Senin, 25 Mei, polisi menemukan jasad remaja 14 tahun dan anjingnya di Dallas.
Dua orang lainnya yang tewas, disebut seorang pria yang belum teridentifikasi di San Marcos, Texas, serta seorang pemadam kebakaran di Oklahoma, yang terseret banjir.
Kemungkinan korban tewas keempat, diduga adalah seorang wanita di Tulsa. Sebanyak 12 orang masih dinyatakan hilang, termasuk satu keluarga berjumlah delapan orang, yang sedang berlibur di Wimberley.
Rumah mereka disebut tersapu banjir ke Sungai Blanco. Seorang anggota keluarga ditemukan hidup dan dibawa ke rumah sakit. Kantor gubernur Texas mengatakan, cuaca buruk dapat berlanjut sepanjang pekan.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Bencana telah memaksa evakuasi warga, dengan ribuan orang disebut masih terjebak di lokasi tanpa aliran listrik. "Ini banjir terbesar yang pernah terlihat di Texas," kata Abbott.
