- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Presiden Joko Widodo memastikan sudah ada kesepakatan antara Indonesia, Malaysia dan Thailand terkait penanganan pengungsi dari Myanmar dan Bangladesh.
Ia mengatakan, ketiga negara sepakat akan menyediakan penampungan dan perlindungan sementara bagi para imigran.
"Pada hari Selasa dan Rabu kemarin saya utus Menlu untuk bertemu dengan Menlu Malaysia dan Thailand, dan Alhamdulillah, semuanya sepakat (membantu pengungsi Rohingya)," ujar Jokowi saat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Gedung "Indonesia Satu" di Jakarta, Sabtu, 23 Mei 2015.
Meski demikian, bantuan yang didasari atas kemanusiaan tersebut tetap ada batasan. Sehingga tidak selamanya Indonesia akan fokus menangani para imigran yang kini secara bergelombang mulai berdatangan.
"Penempatan di sini (Indonesia) tidak lebih dari satu tahun. Dan untuk saat ini kita akan sediakan tempat penampungan," kata Jokowi menambahkan.
Jokowi memastikan, Myanmar sudah menyatakan akan menahan sebisa mungkin pengungsi Rohingya yang akan keluar dari negaranya. Dengan begitu, jumlah pengungsi tidak akan terus bertambah.
"Ini jalan keluar yang sangat baik," katanya.
Terkait skema penganggaran dana bagi penyelamatan para pengungsi, Jokowi berharap Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) juga turut ambil bagian.
"Biaya akan ditanggung oleh UN dan beberapa negara yang sepakat membantu."
(mus)