Tragedi Penyanderaan Bocah di Cilincing, Dua Tewas

Ilustrasi Pembunuhan
Sumber :
  • iStock

VIVA.co.id - Jajaran Polres Jakarta Utara menembak mati seorang penyandera anak kecil dan penusukan, Aji Saputra (25) di jalan Kali Baru Barat, RT 05 RW 07, Kali Baru, Cilincing, Jakarta Utara.

Batas Akhir Tebusan ke Abu Sayyaf, Bagaimana Nasib 10 WNI

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Muhammad Iqbal mengatakan, kejadian penyanderaan tersebut terjadi pada pukul 06.00 WIB, Jumat 22 Mei 2015.

Iqbal menjelaskan kronologi kejadian ini  bermula saat Aji Saputra, yang bekerja sebagai buruh, memiliki permasalahan utang dengan orang lain. Karena pusing, Aji meminum obat penenang jenis dextro sebanyak 9 butir. 

Pemerintah Dianggap Abaikan Pembebasan WNI dari Abu Sayyaf

Kemudian, Mulyani (32) dan Soleh (34) yang merupakan tetangga Aji mendatanginya dan menanyakan permasalahannya. Kedatangan kedua orang tersebut bukannya memperbaiki keadaan namun membuat Aji berambah marah dan berubah agresif.

"Lalu pelaku mengamuk dan menusuk korban pertama dan korban kedua," ujar Iqbal yang merupakan mantan Kapolres Metro Jakarta Utara kepada VIVA.co.id di Mapolda Metro Jaya, Jumat malam, 22 Mei 2015.

Menko Luhut: 10 WNI yang Disandera Abu Sayyaf Masih Hidup

Saat menusuk Mulyani dan menyayat Soleh, ulah Aji diketahui  warga sekitar. Karena takut dikeroyok massa, ia masuk ke rumah tetangganya dan menyandera salah satu anak tetangganya yakni Almas Khairul Basyar (4).

"Polsek Cilincing dibantu Polrestro Jakut berupaya untuk menyelamatkan korban ketiga yang masih dalam sekapan pelaku dan dilakukan negoisasi dengan berbagai pendekatan atau tahapan oleh Waka Polres Metro Jakut dan tokoh masyarakat setempat agar pelaku menyerahkan diri dan membebaskan korban ketiga," jelasnya.

Tetapi bukan menyerahkan diri, pelaku malah menyerang petugas dengan senjata tajam sehingga petugas terpaksa menembaknya.

"Saat hendak diamankan Aji melawan petugas dan mencoba menyerang dengan senjata tajam jadi petugas melumpuhkan dengan cara menyergap dan menembak,” katanya.

Adapun korban pertama, Mulyani meninggal dunia saat tengah dibawa ke RSUD Koja karena mengalami luka tusuk di bagian dada sebelah kiri. Korban kedua, Sholeh mengalami luka pada bagian punggung sebelah kanan. Sedangkan korban ketiga, Almas mengalami luka beberapa sayatan pada kaki kiri dan kanan.

Sholeh dan Almas kini masih mendapatkan perawatan di RSUD Koja. Sedangkan Aji yang ditembak aparat, tewas saat dalam perjalanan ke rumah sakit dan saat ini dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya