Kinerja Turun, Erajaya Tak Targetkan Keuntungan Tinggi

Xiaomi tunjuk Erajaya Group sebagai partner
Sumber :
  • Erajaya

VIVA.co.id - Perusahaan distributor handphone PT Erajaya Swasembada Tbk menyatakan akan menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar enam persen dan pertumbuhan laba bersih sebesar empat persen pada kuartal kedua tahun ini.

Seperti diketahui, pada kuartal I-2015, laba bersih emiten berkode ERAA tercatat turun dari Rp80,08 miliar menjadi Rp70,61 miliar. Hal ini, lantaran membengkaknya beban yang harus ditanggung.

Ribuan Rumah dan Ratusan Hektare Sawah di Tasikmalaya Terendam Banjir

Beban penjualan umum dan administrasi naik dari Rp79,99 miliar menjadi Rp116,06 miliar. Biaya keuangan bertambah dari Rp36,9 miliar menjadi Rp 37,47 miliar.

Direktur pengembangan usaha ERAA, Jeremy Sim mengaku penjualan pada kuartal pertama tahun ini tidak menunjukkan kinerja yang positif, lantaran perekonomian Indonesia menurun, rupiah yang melemah, serta regulasi pemerintah.

"Target pendapatan dan laba bersih kita hanya menargetkan enam dan empat persen. Angka yang konservatif sih. Karena, memang biasanya di kuartal I dan II kurang positif. Begitu kuartal ke III dan IV, baru bisa tumbuh lagi," ujarnya di Energy Building Jakarta, Kamis 7 Mei 2015.

Selain faktor tersebut, lanjutnya, penyebab turunnya laba perseroan akibat selisih kurs, karena penjabaran laporan keuangan sebesar Rp2,29 miliar. Tingginya beban ini menggerus pendapatan bersih perseroan yang meningkat 27,83 persen menjadi Rp3,95 triliun.

"Kami hanya menargetkan pertumbuhan kecil di kuartal kedua, karena kami akan menggenjot laba dan pendapatan di akhir tahun, karena tidak mau mengecewakan investor," tuturnya.

Axioo Windroid, tablet dual sistem operasi

Erajaya Kini Rambah Bisnis Perakitan Perangkat

Karena itu, perseroan mengakuisisi anak Axio International Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2015