- VIVA.co.id/Zulfikar Husein
VIVA.co.id - Ratusan personel Polda Aceh bersenjata lengkap memburu dua anggota kelompok bersenjata dengan menyisir Desa Limpok, Kecamatan Darussalam, Banda Aceh, Selasa dini hari tadi, 5 Mei 2015. Diduga dua anggota kelompok bersenjata lari ke desa tersebut.
Dari hasil penyisiran, Polda Aceh berhasil melumpuhkan Tengku Plang, seorang terduga kelompok bersenjata Din Minimi yang lari ke Desa Limpok, Banda Aceh.
Sedangkan satu rekannya lagi yang juga kelompok bersenjata Din Minimi, Komeng, berhasil melarikan diri dengan membawa sepucuk senjata api jenis AK 56.
Polisi sempat memeriksa rumah warga untuk memastikan keberadaan Komeng, namun hasilnya nihil. Polisi juga turut mengecek ke klinik dan rumah sakit di Desa Limpok karena Komeng diduga tertembak.
Kapolda Aceh Inspektur Jenderal Husein Hamidi mengatakan pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena berusaha menembak petugas yang melakukan pengejaran. Namun untungnya, senjata yang digunakan pelaku tidak berfungsi sehingga tidak menimbulkan korban dari aparat kepolisian.
"Pengejaran ini dilakukan setelah kami berhasil melacak keberadaan pelaku di Banda Aceh. Kami gencar melakukan upaya pencarian kelompok bersenjata di Aceh Utara dan Aceh Timur, sehingga mereka diduga terjepit dan lari ke Banda Aceh," ujar Kapolda Aceh Irjen Husein Hamidi.
Selain menangkap Tengku Plang, aparat kepolisian juga mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya satu megazine, sepeda motor dan tiga butir amunisi senjata laras panjang.
Polisi masih terus mencari satu pelaku yang barhasil kabur dini hari tadi. Warga diminta segera melaporkan bila melihat ada warga yang mencurigakan di daerahnya. Mengingat saat melarikan diri, Komeng membawa sepucuk senjata api AK 56.
Arman Konadi / tvOne Banda Aceh
Bom Rakitan 10 Kg Sisa Konflik Aceh Ditemukan
Ditemukan terkubur dalam tanah.
