- VIVAnews/Zahrul Darmawan (Depok)
VIVA.co.id - Seorang pemuda pelaku begal (pencuri) sepeda motor sekarat dihakimi massa, setelah aksinya dipergoki warga di Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Selasa, 5 Mei 2015.
Informasi yang diterima VIVA.co.id, aksi massa pecah di Kampung Talaga Pabuaran, RT 3/3, Desa Talaga, Kecamatan Cikupa.
Kala itu, pelaku yang beraksi sendirian, menyasar sepeda motor Satria FU B 6793 GDS, yang terparkir di halaman rumah Dedi Burhanudin (25).
Saat pelaku hendak membawa kabur sepeda motor tersebut, aksinya justru dipergoki oleh korban dan tetangga korban, Agum
Tak pelak, seketika korban meneriaki pelaku begal motor. Hingga, warga seketika berhamburan keluar rumah dan langsung mengepung pelaku.
"Awalnya saya curiga, karena ada bayangan yang memasuki halaman rumah. Setelah saya intip, ternyata ada begal lagi mendorong motor saya," ungkap Dedi.
Pelaku yang terkepung dan tak bisa kabur, akhirnya dihakimi warga beramai-ramai. Bahkan, meski pelaku sudah terkapar sekarat, warga yang emosi memprovokasi untuk membakar pelaku.
Beruntung, polisi segera tiba di lokasi dan langsung mengevakuasi pelaku ke RSUD Tangerang.
Kapolsek Cikupa, Kompol Gunarko, mengimbau warga di wilayah hukumnya untuk tidak main hakim sendiri terhadap pelaku kejahatan yang tertangkap.
"Masyarakat kami minta kooperatif. Bila mengamankan pelaku kejahatan, segeralah melaporkan ke polisi dan tidak main hakim sendiri. Dengan begitu, warga telah membantu polisi," ujar Gunarko.
Gunarko mengatakan pelaku saat ini masih mendapatkan penanganan medis. Polisi berharap pelaku segera siuman untuk dilakukan penyelidikan.
"Besar harapan kami, pelaku bisa melewati masa kritis. Agar kami bisa mengorek keterangan dari pelaku, sekaligus mengungkap siapa saja komplotannya," kata Gunarko.
Kusnaedi Baduy /tvOne Tangerang
Aplikasi Antibegal Bikinan Mahasiswa ITS
Aplikasi itu dapat dimanfaatkan juga untuk kondisi darurat lain.
