- www.toyota.astra.co.id
VIVA.co.id – Seorang pria bujangan berusia paruh baya berinisial HYL, warga Kabupaten Malang, Jawa Timur, menghilang tepat di hari akah pernikahannya. Dia diduga kabur membawa empat mobil milik keluarga mempelai wanita.
Urungnya akad nikah itu dikonfirmasi Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kepanjen, Zubaidi.
Dia menyebutkan, sebelum akad nikah, mempelai pria sempat berkunjung ke KUA dan berkomunikasi dengannya. "Dia sempat minta penangguhan nikah. Tetapi, niat itu tidak disampaikan ke pihak keluarga calon mempelai wanita," kata Zubaidi, Senin, 27 April 2015.
Pendaftaran kehendak nikah itu diketahui tercatat dalam dokumen KUA Kepanjen pada 7 April 2015. Lokasi pernikahan di KUA Kepanjen, dengan agenda akad nikah pada Jumat 17 April 2015.
Namun, pada hari akad nikah, pihak keluarga si wanita datang ke KUA tanpa disertai mempelai pria. Saat itu, seorang saudara menelepon HYL. Dalam sambungan telepon, menurut Zubaidi, HYL mengaku berada di Kalimantan. Ketika dikontak saudara yang lain, dia malah mengaku berada di daerah lain, di sekitar Pasuruan. Hingga kini, HYL tak kunjung menunjukkan batang hidungnya.
HYL dan calon mempelai wanita berpacaran tak lebih dari dua tahunan. Saat berpacaran, keluarga calon istri HYL, menjual rumah bernilai ratusan juta rupiah. Karena sudah dianggap seperti saudara dan ada rencana menikah, HYL dipercaya untuk membeli empat unit mobil dengan uang hasil penjualan rumah. Mobil-mobil itu akan dijadikan modal usaha penyewaan kendaraan bermotor.
Kasus itu pun diselidiki aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Kepanjen. Kepala Polsek Kepanjen, Komisaris Polisi Sulistyo Nugroho, membenarkan baru saja menerima laporan korban, keluarga calon istri HYL. Polisi masih menyelidiki keberadaan terlapor.
Meski Kecil, Ornamen Mobil Ini Jadi Incaran Maling
Sebab harganya mencapai Rp130 juta.
