- VIVAnews/Riska Herliafifah
VIVA.co.id -(berkode saham CINT) mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) pada tahun ini sebesar Rp33 miliar.
Direktur Utama Chitose Internasional, Dedie Suherlan, mengatakan, dana tersebut digunakan untuk pembangunan gerai flagship shop di Surabaya, Jawa Timur, sebesar Rp12 miliar. Dan untuk pabrik di Bandung, Jawa Barat, sebesar Rp21 miliar.
"Total capex Rp33 miliar, dananya dari sisa penggunaan IPO yang sebesar Rp40 miliar. Penggunaan dana IPO bertahap sesuai jadwal yang disampaikan," ujarnya di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin 20 April 2015.
Dia menjelaskan, perseroan mulai membangun pabrik di Bandung pada bulan Mei mendatang. Mulai beroperasi ditargetkan pada kuartal pertama tahun depan.
Menurutnya, dengan pabrik baru tersebut, target produksi diharapkan meningkat 30 pieces per bulan.
"Pabrik kedua di Bandung kurang lebih Rp21 miliar. Luasnya 600 meter persegi. Kapasitas dari total yang ada, lama dan baru dari sekarang rata-rata 100 pieces per bulan. Dengan tambah pabrik baru bertambah sekitar 30 pieces jadi 130 pieces per bulan," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Perusahaan Chitose Internasional, Fadjar Swatyas, menyampaikan bahwa sisa dana IPO yang sebesar Rp7,5 miliar akan digunakan untuk membangun flagship shop baru di Jabodetabek. (one)
Chitose Internasional Bidik Penjualan Rp311 Miliar
Naik 10 persen dibandingkan penjualan 2014.
