ARB Terima Tiga Rekomendasi Munas dari Wantim Golkar

ARB Klarifikasi Munas Golkar
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rifki Saputra
VIVAnews
Pengakuan Jay Idzes soal Lemparan Maut Pratama Arhan
- Ketua Dewan Pembina (Wantim) Partai Golkar, Akbar Tandjung, menemui Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakri (ARB) di kawasan Kuningan, Jakarta, Jumat 28 November 2014.

Kemenkominfo Mengadakan Kegiatan Nobar Kreatif di Dunia Digital Sejak Dini

ARB mengatakan, kedatangan Akbar menyerahkan surat hasil rapat Wantim semalam di kediaman Akbar.
Suzuki Jimny 5 Pintu Mulai Dikirim ke Konsumen


"Surat itu berisi tiga poin. Poin
pertama,
pertimbangan memundurkan Munas.
Kedua
, Wantim akan menjadi penengah dan
ketiga,
Presidium Penyelamat Golkar tidak sah," tegas ARB.


Mengenai poin pertama, menurut ARB, sulit dilakukan. Di mana persiapan Munas di Bali yang akan dilakukan pada tanggal 30 November hingga 3 Desember 2014, persiapannya sudah hampir sempurna dan tidak mungkin lagi dimundurkan waktunya.


"Saya sudah katakan pada Pak Akbar. Sudah siap, baik materi maupun pengamanannya. Seluruh DPD 1 dan 2 semuanya akan menuju Munas. Mereka akan sampai di Bali pada tanggal 29 November, jadi secara teknis sulit memundurkan Munas," katanya.


ARB menambahkan, pembicaraan mereka juga diantaranya mencari solusi penyelesaian konflik internal partai berlambang pohon beringin ini.


"Tadi sudah dibicarakan solusinya, namun belum bisa disampaikan saat ini," katanya.


Meski pertentangan menganai Munas hingga hari ini belum selesai, ARB tetap berusaha menjaga keutuhan partai Golkar, sebagai partai tertua yang ada saat ini. Ia berharap, semua mempunyai pandangan seperti itu.


"Tapi tentu kami cari solusi lain dan tadi sudah dibicarakan dengan Pak Akbar, mudah-mudahan ada solusi. Dan saya tentu menginginkan Golkar tetap solid. Tapi, kami juga harapkan Golkar itu selalu menganut suatu prinsip menghargai keputusan partai dan keputusan organisasi," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya