Rupiah Melemah, Target Dividen BUMN Tak Tercapai

Sumber :
  • Antara/ Andika Wahyu
VIVAnews
Wika Salim Ungkap Kondisi Terkini Tukul Arwana
- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Jumat 21 November 2014, mengungkapkan setoran perusahaan pelat merah kemungkinan tak mencapai target dividen pada tahun ini. Dari target dividen Rp40 triliun yang dipatok dalam APBN-P 2014, diperkirakan setorannya berkurang Rp1,5 triliun.

Soetta Jadi Bandara Tersibuk di Asia Tenggara

Rini pun telah menyampaikan proyeksinya kepada Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro.
Iran Punya Aturan Serangan Baru Untuk Negaranya


"Iya. Jadi ada pengurangan sedikit, mengingat ada beberapa BUMN kita yang merugi. Sehingga cuma kurang sedikit ya, sekitar 3 persenan dari total," ujar Rini di Kementerian Keuangan, Jakarta.


Ia menjelaskan, beberapa BUMN yang mengalami kerugian beralasan biaya produksinya meningkat karena ada pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.


BUMN yang merugi antara lain maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia Tbk dan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). "Karena menghadapi depresiasi rupiah, dan itu semua yang membuat kami tidak bisa mencapai target dari dividen itu," imbuhnya.


Mengenai rencana pemangkasan target dividen tahun depan, ia mengatakan saat ini masih dalam tahap pembahasan. Rini berharap dapat menetapkan target yang realistis dalam perubahan APBN 2015.


"Jadi harus dibicarakan bersama. Karena masih dalam pembicaraan," katanya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya