Kurnia Meiga Cerita Pengalaman Pahit di Mandala

Kiper Arema Cronus, Kurnia Meiga Hermansyah
Sumber :
  • VIVAnews/Dyah Ayu Pitaloka
VIVAbola – Kiper Arema Cronus, Kurnia Meiga Hermansyah, adalah sosok yang mungkin paling trauma saat terjadi sedikit kericuhan di Stadion Mandala, Jayapura, beberapa hari yang lalu. Maklum, pemain 24 tahun ini mengalami kejadian pahit ketika dicekik oleh ofisial pertandingan.
Andik Vermansyah Absen di Seleksi Timnas Tahap Kedua

Dia mengaku hanya pasrah dengan kejadian yang berlangsung saat Arema berhadapan dengan Persipura tersebut. Saat ini, kiper yang juga andalan timnas Indonesia tersebut hanya ingin fokus mempersiapkan diri untuk laga kontra Persela Lamongan di Stadion Kanjuruhan, Sabtu 25 Oktober 2014.
Arema Rela 'Peras Otak' Demi Timnas Indonesia

"Biar Allah yang membalas perbuatan itu. Memang sempat ganggu konsentrasi saya, tapi daripada mikir itu lebih baik mikir anak istri," kata Kurnia Meiga seusai sesi latihan, Jumat 24 Oktober 2014. 
TC Timnas Hari Kedua, Boaz Jalan-jalan di Pinggir Lapangan

Kejadian yang berlangsung di menit akhir babak ke dua saat melawan Persipura di Stadion Mandala Jayapura berlangsung begitu cepat. Cekcok antara dua tim berlangsung setelah Dendi Santoso dan Ruben Sanadi terlibat adu pukul. 

Ketika permainan dihentikan tiba-tiba Meiga nampak mendorong pemain Persipura, Dominggus Fakdawer. Namun, menurut Meiga, saat itu dia hanya ingin melindungi kawan satu timnya dari amukan Fakdawer.

"Saya ingin lindungi Dendi karena Fakdawer sudah lari sambil lompat mau mukul. Saya bilang ke Fakdawer kalau pertandingan ini disiarkan langsung. Jangan sampai ada keributan karena kita semua cari makan di sepakbola," cerita Meiga mengisahkan kejadian yang berlangsung di atas lapangan saat itu. 

"Karena saya bilang seperti itu, Fakdawer tidak membalas meskipun sudah saya dorong. Tapi malah ofisial mereka yang tidak terima," lanjut Meiga.

Setelah mendorong Fakdawer, Meiga kemudian "dikeroyok". Salah satu ofisial pertandingan terlihat mencekik Meiga. Ada pula yang memukulnya. 

"Saya tidak tahu siapa yang memukul, karena saya hanya lihat yang mencekik saya," ungkapnya.

Usai kejadian itu, wasit Najamuddin Aspiran akhirnya mencabut kartu merah untuk Ruben dan Dendy. Sedangkan Meiga diberikan kartu kuning, mungkin dianggap karena terlalu agresif saat coba melerai keributan.

Laga akhirnya kembali berjalan dan Persipura akhirnya menang 2-1 lewat gol Robertino Pugliara di injury time.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya