Tambah Perak dan Perunggu, Indonesia Belum Beranjak Posisi

Atlet Boling Indonesia, Nabila Larasati di Asian Games 2014
Sumber :
  • ANTARA/Saptono
VIVAnews - Indonesia menambah satu medali perak dan satu perunggu pada hari kesebelas Asian Games 2014, Selasa 30 September. Kendati demikian, hasil tersebut belum mampu membuat Indonesia beranjak dari posisi pada hari sebelumnya, yaitu ke-16.
3 Orang Tewas Imbas Longsor dan Banjir Lahar Dingin di Wilayah Gunung Semeru

Indonesia meraih medali perunggu lewat cabang boling, pada nomor Team of 5 2nd Block. Tannya Roumimper, Novie Phang, Nabila Larasati, Adelina Santoso, dan Insavilla Putty meraih total skor 5840. Adapun emas direbut tim Singapura, sedangkan perak milik Korea Selatan.
Nikita Mirzani Beberkan Pemicu Kandasnya Jalinan Asmara Hingga Soal Kesetiaan

Sementara itu, tambahan perak bagi Indonesia datang dari cabang soft tennis. Menghadapi wakil Mongolia, Enkhjin Bolortuya, pemain andalan Indonesia, Edi Kusdaryanto hanya mampu memenangi satu game, hingga akhirnya kalah dengan skor 1-4.
Kasus Pemerasan Firli Bahuri Mandek, Kombes Ade Safri: Pasti Tuntas

Indonesia juga berkesempatan mendapat medali emas secara cuma-cuma, setelah atlet wushu Malaysia, Cheau Xuen Tai dinyatakan positif doping. Jika banding dari pihak Malaysia ditolak, maka emas milik Xuen Tai bakal jatuh ke tangan wakil Indonesia, Juwita Niza Wasmi.

Cheau Xuen sendiri merupakan atlet ketiga yang "tertangkap basah" menggunakan zat terlarang di Asian Games 2014. Sebelumnya, pesepakbola Tajikistan, Khurshed Beknazarov dan atlet soft tennis Kamboja juga gagal melewati tes doping.

Indonesia kini masih menempati peringkat 16 pada daftar perolehan medali, dengan tiga emas, lima perak, dan delapan perunggu. Adapun Tiongkok masih menjadi menguasai turnamen, disusul tuan rumah Korea Selatan dan Jepang di urutan 2 dan 3. 

Berikut perolehan sementara medali Asian Games 2014:
1. Tiongkok (126 emas; 80 perak; 62 perunggu)
2. Korea Selatan (54; 55; 61)
3. Jepang (37; 54; 55)
4. Kazakhstan (15; 16; 25)
5. Iran (14; 11; 10)
6. Korea Utara (8; 10; 11)
7. China Taipei (8; 8; 14)
8. Thailand (8; 6; 21)
9. Qatar (6; -; 3)
10. India (6; 8; 32)
11. Hong Kong (6; 8; 22)
12. Uzbekistan (6; 7; 14)
13. Malaysia (4; 14; 10)
14. Singapura (4; 6; 11)
15. Mongolia (4; 4; 11)
16. Indonesia (3; 5; 8)
--
32. Sri Lanka (-; -; 1)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya