Wilayah-wilayah Indonesia yang Dilanda Kekeringan

Ilustrasi/Warga saat mendapat layanan air PDAM
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Adeng Bustomi

VIVAnews - Memasuki musim kemarau panjang, lahan pertanian di Flores, Nusa Tenggara Timur, kini mengalami kekeringan. Para petani pun resah, puluhan hektare tanaman jagung kini mati kering dan puso.

Di Kabupaten Sikka, Kecamatan Magepanda, para petani hanya bisa pasrah pada keadaan. Jagung yang mereka tanam sudah dipastikan gagal panen. Hujan tidak pernah turun sejak dua bulan terakhir.

Yulianus Yolis, salah seorang petani mengatakan, tanaman jagung ini kering karena tidak ada air, baik air hujan maupun irigasi yang debitnya sangat berkurang.

"Jadi jagung yang kami tanam kering dan rusak," kata Yulianus.

Jagung yang sudah dipastikan tidak bisa berkembang, terpaksa dimanfaatkan petani untuk memberi makan ternaknya. Mereka berharap pemerintah dapat mengatasi permasalahan gagal panen dan terancam rawan pangan.

Air bersih digilir

Namanya Dikatkan dengan Kasus Korupsi Harvey Moeis, Ayu Dewi: Lindungi Aku dari Fitnah

Bencana kekeringan juga melanda Sukabumi, Jawa Barat. Sedikitnya 8.000 dari 19.600 pelanggan air bersih PDAM Kota Sukabumi terpaksa memperoleh air bersih secara bergiliran. Pasalnya, sumber air di beberapa titik mengalami penurunan hingga 50 persen.

Penyusutan air terlihat di sumber air Batu Karut yang berada di kampung Batu Karut, Desa Slaawi, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi.

Dari titik ini air terlihat sangat minim dan mengalami penyusutan secara drastis akibat kekeringan yang melanda kawasan Sukabumi dan sekitarnya beberapa bulan ini.

Direktur PDAM Kota Sukabumi Anton, Selasa 16 September 2014, mengatakan warga Sukabumi yang menjadi pelanggannya akan mendapatkan air secara bergiliran.

"Ini karena ada penyusutan air bersih di berbagai sumber air yang dimiliki PDAM. Penyusutan air bersih dari 150 liter perdetik menjadi 64 liter perdetik. Artinya, penyusutan ini sangat drastis," Anton menjelaskan.

PDAM Kota Sukabumi mengimbau kepada masyarakat Sukabumi agar bisa menghemat penggunaan air dan bisa menampung air di dalam bak cadangan untuk mengantisipasi giliran pasokan yang dilakukan PDAM Kota Sukabumi.

Bahkan, warga di sebuah desa di Kabupaten Merangin, Jambi, terpaksa mengonsumi air rawa akibat kekeringan yang melanda daerah tersebut. Sudah sepekan terakhir, warga di Desa Tabir, Kecamatan Bangko, itu harus rela mengonsumsi air dari sebuah rawa di pinggiran desa. [Baca selengkapnya]

Tofik Koban/tvOne Sikka, NTT
Rizki Gustana/tvOne SUkabumi

Gedung FMIPA Universitas Indonesia (ui.ac.id)

Daftar 10 Kampus Terbaik Indonesia 2024 Versi SIR, Bisa Jadi Panduan Calon Mahasiswa Baru

Scimago Institutions Rankings (SIR) merilis peringkat kampus terbaik Indonesia 2024. Dalam penentuan peringkat ini, Scimago menilai berdasarkan tiga indikator.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024