Usai Bertengkar dengan Pacar, Mahasiswa di Semarang Gantung Diri

Ilustasi tiang gantungan.
Sumber :
  • REUTERS
VIVAnews
Masa Penahanan Harvey Moeis Diperpanjang, Kejagung Ungkap Alasannya
- Seorang mahasiswa di Semarang, Adrian Dwi Pratama, 20, memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dapur indekos, Senin, 1 September 2014, sekitar pukul 15. 05 WIB. Pemuda malang itu diketahui merupakan mahasiswa IKIP PGRI Semarang.

Bantu Israel Tahan Serangan Teheran, Menlu Iran Temui Menlu Yordania

Diceritakan salah seorang saksi mata yang juga tetangga indekos Adrian, Yadi, korban bersama pacarnya sempat terlibat adu mulut di depan indekos. Bahkan suaranya sempat keras karena suatu permasalahan hubungan.
Cha Eun Woo Nyanyikan Lagu-Lagu Album Entity Saat Fan Concert di Jakarta


"Korban sempat menampar pacarnya, seperti cemburu buta," kata dia.


Akibat pertengkaran tersebut, korban langsung meninggalkan sang kekasih dan masuk ke dalam indekos. Sementara S, pacarnya masih menunggu di depan indekos.


Sekitar pukul 15.05 WIB, S mencoba masuk ke dalam indekos korban. Namun saat sampai di dapur indekos, sang pacar justru telah tergantung tergantung dengan seutas tali dan lidah terjulur. Melihat hal itu, S jatuh pingsan karena tak kuasa melihat Adrian mengakhiri hidupnya dengan cara mengenaskan.


"Sepertinya pacar korban saking syoknya, hingga akhirnya jatuh pingsan," ucap Yadi.


Warga yang mengetahui kejadian tersebut langsung melapor ke Polsek Gayamsari, Polrestabes Semarang, untuk dilakukan identifikasi. Saat ini, mayat mahasiswa semester IV itu sudah dibawa ke kamar jenazah RSUP Dr Kariyadi, Semarang, untuk dilakukan autopsi.


Polsek Gayamsari sudah menghubungi orangtua korban terkait kematian putra mereka. Sebelum gantung diri, korban sempat menulis pesan terakhir yang ditujukan kepada teman-temannya. Surat itu berisi bahwa korban telah jenuh dengan kehidupan dan meminta agar teman-teman kuliahnya bisa menjaga pacarnya dengan baik. (adi)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya