VIVAnews – Gelandang Glasgow Celtic, Shunsuke Nakamura, dikabarkan akan segera balik ke kampung halamannya, Jepang.
Reuters melansir kalau pria 30 tahun itu akan kembali bergabung dengan mantan klubnya, Yokohama F-Marinos. Tak kurang dari US $ 10 juta sudah disiapkan klub yang pernah ia bela dari tahun 1997-2000 itu.
Yokohama berani mengeluarkan tawaran ini karena adanya percakapan Nakamura dengan mantan ketua Asosiasi Sepakabola Jepang, Saburo Kawabuchi. Pasca Matchday 3 Liga Champions menghadapi Manchester United, 21 Oktober lalu, Nakamura menelpon mantan atasannya itu.
“Anaknya (Nakamura) sebentar lagi masuk Taman Kanak-kanak, tambahan lagi usia Nakamura kini sudah 30 tahun. Jadi tampaknya sekarang waktu yang tepat untuk pulang ke Jepang,” ujar Kawabuchi pada Nikkan Sports.
Nakamura jadi salah satu pemain Jepang yang sukses di daratan Eropa. Sebelum bergabung dengan Celtic, pemain kelahiran 24 Juni 1978 itu lebih dulu bermain untuk Reggina di Serie A Liga Italia.
Pindah ke Skotlandia jadi salah satu keputusan terbaik dalam karir sepakbolanya. Musim pertama, ia tak pernah absen masuk starting eleven pelatih Gordon Starchan dan sukses membawa Celtic jadi juara Liga.
Debut di Liga Champions musim 2006-2007 pun terasa manis karena ia jadi satu-satunya pemain Jepang yang mencetak gol di liga nomor satu Eropa itu. Jala yang dibobol bukan sembarang tim, Manchester United, klub tersukses di Liga Premier. Musim 2007-2008, publik Skotlandia menghadiahkan gelar Pemain Terbaik untuk pria yang dikenal karena tendangan geledeknya itu.
Bersama timnas, ayah dua anak ini sukses memboyong titel Piala Asia 2000 dan 2004. Khusus untuk pribadi, ia dianugerahi Most Valuable Player di kompetisi terbesar Asia itu.
Shunsuke Nakamura dan Park Ji-sung dan Hidetoshi Nakata, termasuk dari sedikit pemain asal Asia Timur yang sukses mengadu nasib di benua Eropa.
PDIP Isyaratkan Megawati Bertemu Prabowo Tunggu Hari Baik
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarno Putro dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto santer diisukan bakal bertemu setelah Pemilu 2024.
