Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews
- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menyiapkan beberapa skenario dalam menetapkan calon presiden dan wakil presiden 2014 mendatang. Salah satu skenario itu, menduetkan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.
Tapi ada skenario lain, yaitu menduetkan Jokowi dengan wakil gubernurnya saat ini, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Tapi ada skenario lain, yaitu menduetkan Jokowi dengan wakil gubernurnya saat ini, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Wakil Sekertaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, wacana menduetkan Jokowi dan Ahok muncul di Sumatera Utara. "Kalau mereka berhasil, bisa juga didorong ke atas. Kita mencermati," kata Hasto ketika dihubungi, Senin 9 Desember 2013.
Bahkan, menurut Hasto, saat ini Ahok lebih sering bertemu Megawati. "Setiap Kamis. Saat Pemilu dulu bahkan Ahok sering rapat. Kalau sebelumnya saja rajin datang, apalagi sekarang," kata dia.
Sekadar diketahui, sejumlah tokoh, termasuk Jokowi dan Ahok, Minggu kemarin menemui Megawati di kediamannya. Pertemuan berlangsung tertutup. Tokoh yang hadir menolak dikonfirmasi soal kedatangan mereka. Alasannya, hanya makan siang bersama. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Wakil Sekertaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, wacana menduetkan Jokowi dan Ahok muncul di Sumatera Utara. "Kalau mereka berhasil, bisa juga didorong ke atas. Kita mencermati," kata Hasto ketika dihubungi, Senin 9 Desember 2013.
