Sumber :
- FOTO ANTARA/Yusran Ucang
VIVAnews
- Bentrokan antara polisi dan ribuan warga yang menggelar unjuk rasa dengan cara memblokade jalan Trans Sulawesi terjadi, Selasa, 12 November 2013. Unjuk rasa dilakukan warga sejak kemarin untuk menuntut pemekaran wilayah Kabupaten Luwu menjadi Kabupaten Luwu Tengah.
Dari laporan reporter tvOne di Kabupaten Luwu, pasukan polisi yang sejak pagi tadi melakukan pengamanan mulai menembakan gas air mata dan berhadapan langsung dengan ribuan warga yang bertahan dengan memblokir jalan Trans Sulawesi.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dari laporan reporter tvOne di Kabupaten Luwu, pasukan polisi yang sejak pagi tadi melakukan pengamanan mulai menembakan gas air mata dan berhadapan langsung dengan ribuan warga yang bertahan dengan memblokir jalan Trans Sulawesi.
Baca Juga :
Program Beasiswa Kuliah S1 di Jepang, Bebas Biaya dan Dapat Uang Saku Rp12 Juta Perbulan
Sambil terus merangsek maju, aparat menyingkirkan pohon-pohon di tengah jalan dengan kendaraan barakuda. Polisi dari personel Brimob dan petugas gabungan dari Polda Sulawesi dan Polres Luwu, masih berusaha membubarkan aksi unjuk rasa yang memblokir jalan ini.
Aksi pemblokiran jalan yang menuntut pemekaran wilayah ini sudah dilakukan sejak Senin kemarin. Warga memblokir total jalan Trans Sulawesi dan meminta Pemerintah pusat melakukan pemekaran Kabupaten Luwu dan menjadi Kabupaten Luwu Tengah yang sudah mereka perjuangkan sejak 10 tahun lalu. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sambil terus merangsek maju, aparat menyingkirkan pohon-pohon di tengah jalan dengan kendaraan barakuda. Polisi dari personel Brimob dan petugas gabungan dari Polda Sulawesi dan Polres Luwu, masih berusaha membubarkan aksi unjuk rasa yang memblokir jalan ini.
