VIVAnews – Sering tidak kita sadari, bahan makanan yang sering kita makan sudah mengandung kadar garam tinggi. Asupan garam yang terlalu tinggi bisa meningkatkan risiko tekanan darah tinggi.
Para ahli kesehatan menganjurkan batasan asupan garam tidak lebih dari 6 gram sehari. Tapi jika dilihat dari pola makan kita sehari-hari, umumnya kebanyakan orang dewasa mengonsumsi 9-12 gram garam sehari.
Terkadang kita berpikir sudah mengurangi penambahan garam saat memasak atau saat makan. Tapi ternyata asupan garam tetap tinggi. Mengapa bisa begitu?
Konsumsi garam yang masuk ke tubuh kita tidak hanya berupa garam yang ditambahkan saat memasak makanan, tapi bisa juga berasal dari bahan makanan tertentu. Hanya 20% asupan garam yang berasal dari garam dapur, sisanya tersembunyi di berbagai bahan makanan.
Apa saja bahan makanan yang berkadar garam tinggi?
Ikan
Bahan makanan ini sangat baik untuk kesehatan. Ikan sangat disarankan sering dikonsumsi untuk menjaga kesehatan jantung dan otak. Tapi jangan salah, ikan sangat tinggi kadar garamnya, terutama ikan laut.
Jika Anda hendak mengolah ikan laut, cuci bersih hingga garam yang menempel di badan ikan larut. Saat memasaknya, jangan terlalu banyak menambahkan garam.
Makanan olahan
Sosis goreng, bakso ikan, atau daging asap yang gurih pastilah lezat dan menarik untuk menu makanan keluarga. Tapi perlu Anda ingat, makanan olahan semacam itu kadar garamnya sangat tinggi.
Selain berbagai makanan olahan daging, makanan kalengan, ikan dan buah kering, serta berbagai makanan instan juga banyak mengandung garam. Sebaiknya Anda batasi konsumsi makanan tersebut.
Saus atau kecap botolan
Sering menambahkan saus botolan saat makan? Memang, saat makan gorengan tak lengkap rasanya jika tak dicelupkan ke saus atau kecap. Tapi saus cabai, tomat dan kecap botolan mengandung garam yang cukup tinggi.
Saus salad
Saus dressing untuk salad misalnya mayonnaise dan thousand island memang terasa lezat. Tapi kadar garamnya juga tinggi. Sebaiknya Anda ganti dengan minyak zaitun atau cuka salad yang lebih sehat.
Baca Juga :
Luar Dalam Bulan Akhirnya Terkuak
VIVA.co.id
24 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Cegah Pungutan Liar, Saber Pungli Lakukan Ini
Purwasuka
8 menit lalu
Dalam rangka mencegah pungutan liar (Pungli), Satgas Unit Pemberantasan Pungutan (UPP) Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Kabupaten Purwakarta, kembali menggelar.
Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana menyerahkan 389 lebih Surat Keputusan (SK) Penetapan Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dalam lingkup Pemerintah Kota.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tulungagung, Fitriyah Kusumawati mengatakan bahwa nominal yang tercover di BPJS sesuai dengan keluhan sakit yang didierita pasien.
Immanuel Kant, Sang Filsuf Pencerahan dari Jerman
Wisata
12 menit lalu
Immanuel Kant dikenal sebagai salah satu tokoh utama dalam gerakan pencerahan di Jerman pada abad ke-18. Lahir pada 22 April 1724 di Königsberg, Prusia Timur, Kant tumbuh
Selengkapnya
Isu Terkini