Alasan Komisi I Loloskan Fauzi Bowo Jadi Dubes

Mantan Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Komisi Luar Negeri Dewan Perwakilan Rakyat meloloskan mantan Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, menjadi Duta Besar Indonesia untuk Jerman. Padahal sebelumnya Foke ditolak oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Jerman.

Apakah Sekolah Masih Penting? Apakah Generasi Muda Harus Memiliki Cita-Cita?

Lalu apa pertimbangan anggota Komisi I meloloskan Fauzi Bowo? "Komisi I melihat Fauzi Bowo memiliki integritas dan kapabilitas sebagai duta besar di Jerman," ujar anggota Komisi I dari Fraksi PKS, Mardani Ali Sera, Kamis 18 September 2013.

Meskipun aspirasi pelajar Indonesia di Jerman itu turut dijadikan pertimbangan oleh komisinya. Tapi pada saat uji kepatutan, mayoritas anggota langsung menanyakan soal penolakan itu.

"Pak Foke saya tanyakan, apa sikapnya pada PPI. Dia mejawab sangat diplomatis. Katanya, problemnya ada di komunikasi. Dia akan ketemu dan komunikasi dengan mereka (pelajar Indonesia di Jerman)," ujar Mardani di Gedung DPR, Kamis 18 September 2013.

Seperti diketahui Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Jerman telah mengirim surat kepada Presiden RI, Menlu, dan Ketua Komisi I untuk menyampaikan penolakan mereka terhadap pencalonan Fauzi Bowo sebagai dubes di Jerman.

Namun, Komisi I akhirnya meloloskan Fauzi Bowo dan 21 calon dubes lainnya. Selain Fauzi Bowo, kata Mardani, setiap fraksi memiliki catatan terhadap semua calon dubes. Seperti penguasaan bahasa yang dianggap masih kurang, hingga usia yang dinilai bisa mempengaruhi kinerja.

"Seperti Pak Yusron kan agak muda, dan Jepang kan sangat menghargai senioritas. Tapi Pak Yusron mengaku punya pengalaman di Jepang," kata dia. (umi)

Viral keribuatan Avsec Bandara Soetta dengan penumpang

Viral Keributan Avsec dengan Penumpang di Bandara Soetta, Ini Penjelasan AP II

Perselisihan antara petugas aviation security atau avsec dengan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, viral di media sosial.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024