Membelot, Politisi PPP Ini Tolak Kenaikkan Harga BBM

Koordinator Tim Advokasi Pandangan dan Sikap Keagamaan MUI, Ahmad Yani.
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) secara resmi mendukung postur APBNP 2013 yang memberikan keleluasaan pemerintah untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM). Namun, politisi PPP, Ahmad Yani, punya pandangan berbeda.

"Secara pribadi saya menolak kenaikan BBM. Karena menurut saya negara itu wajib mensejahterakan rakyat, kalau negara belum mampu maka subsidi itu jalan tengah untuk mensejahterakan rakyat," kata Yani di Gedung DPR, Senin 17 Juni 2013.

Selain itu, Wakil Ketua Fraksi PPP itu mengatakan kenaikan BBM juga merupakan bentuk ketidakmampuan pemerintah dalam mengelola sektor keuangan, gas dan lainnya, sehingga dibebankan kepada rakyat.

Apalagi kata dia, dalam kebijakan menaikkan harga BBM pemerintah memainkan isu si kaya dan si miskin, dimana yang menikmati subsidi BBM hanyalah orang kaya. Yani menilai, permainan isu ini bertentangan dengan Pancasila.

"Isu itu sangat berbahaya karena mengadu domba antara masyarakat. Jadi orang membangun pusat-pusat kebencian itu kepada orang kaya, dan ini sangat berbahaya," ujarnya

Akan tetapi, jika dalam paripurna harus dilakukan voting, Yani sendiri tidak akan mengambil sikap. "Ya kita lihat saja, paling tidak saya tidak mengambil sikap (abstein)," tegasnya. (adi)

27 Korban Penipuan Investasi Rp52 Miliar Geruduk Rumah Orang Tua Pelaku di Tasikmalaya
PT Pos Indonesia (Persero) Salurkan Bansos dan PKH ke 2.500 Keluarga Penerima Manfaat

Bansos Sembako dan PKH Kembali Disalurkan, Pos Indonesia Wanti-wanti Ini

PT Pos Indonesia (Persero) kembali menyalurkan bansos sembako dan Program Keluarga Harapan (PKH) kepada para Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024