Puisi-puisi Almarhum Putra Bungsu Wiranto

Zainal Nur Rizki, almarhum putra bungsu Wiranto.
Sumber :
  • VIVAnews

VIVAnews – Zainal Nur Rizky. Itulah nama almarhum putra bungsu Jenderal TNI (Purnawirawan) Wiranto yang wafat di usia 23 tahun karena sakit di negeri orang. Tak banyak orang tahu siapa dia semasa hidupnya. Ia jauh dari sorotan.

Ekspansi Perusahaan Musik Terkemuka Asia Tenggara Diresmikan di Indonesia

Dari cerita keluarga, teman-teman, dan orang-orang terdekatnya, kita bisa mengira-ngira sosok seperti apa anak sang jenderal yang memilih untuk mendalami studi Alquran dan agama di Perguruan Tinggi Ilmu Agama Islam Darul Uloom Zakariyya di Afrika Selatan, jauh dari hingar-bingar dunia politik sang ayah.

Ibunda Zainal, Uga Wiranto, mengatakan putranya itu suka bernyanyi, membaca Alquran, dan membuat puisi. Sempat kuliah di Universitas Gadjah Mada Yogya, Zainal hanya bertahan dua semester. Ia lebih tertarik dunia dakwah dan meminta izin pada Wiranto untuk mendalami agama. Izin pun diberikan dan Zainal terbang ke Afrika Selatan.

Penampilan Makin Sopan, Nikita Mirzani Ternyata Diawasi Rizky Irmansyah

Setelah Zainal wafat dan dikebumikan di Afrika Selatan, kakak perempuannya membuka laptop Zainal. Di situ ia menemukan banyak puisi ciptaan adiknya yang berkisah tentang cinta, kehidupan, dan kematian. Sang kakak pun mencetak beberapa puisi di antaranya dan memberikannya pada sang ayah.

Pada pengajian di rumah Wiranto tadi malam, Rabu 29 Mei 2013, Wiranto pun membacakan puisi-puisi karya almarhum putranya itu. Berikut puisi-puisi almarhum Zainal:


Bukankah dunia ini tempat yang membingungkan?
Di saat kita merasa kuat, di situlah kita paling lengah
Di saat kita merasa baik, justru membawa keburukan
Di saat kita merasa berdosa, justru membawa kebaikan
Di saat kita merasa benar, di situlah titik awal kesalahan
Di saat kita merasa salah, di situlah jawban mulai terungkap
Karena itu bukanlah di sini tempat kita untuk berbahagia



Jalan menuju kebaikan, dipenuhi rintangan dan cobaan-cobaan yang besar
Dan tak pernah ada yang janji, bahwa perjuangan-Nya akan ringan
Namun ada yang berjanji bahwa di ujung sana akan ada senyuman
Hidup merupakan tantangan...
Maka menangkanlah!
Hidup adalah perjalanan...
Maka sampailah pada tujuan!
Hidup adalah amanah...
Maka jagalah!



Senyuman kita mungkin tak selebar dulu, kawan
Tapi kuyakin kali ini lebih “bercahaya”
Masa depan mungkin tak seperti yang kita impikan
Tapi kuyakin bahwa kali ini “cerah”
Persahabatan kita mungkin tak seserat seperti dulu
Tapi kuyakin kali ini akan kekal selamanya
Mungkin “jalan” kita berpisah
Tapi kuyakin kali ini kita punya “tujuan”



“Cinta” adalah
Salah satu intisari dari segala kehidupan
dan sumber semangat
Orang yang enggan mencintai
adalah orang yang “HAMPA”
Orang yang tidak mau dicintai
adalah orang yang “BODOH”
Dan orang yang salah mencintai
adalah orang yang “CELAKA”

Sidang Sengketa Pilpres di MK, Bawaslu Sebut Jokowi Bagi-bagi Bansos Tak Langgar Netralitas
Tim Penyelamat Evakuasi Korban di Gedung Konser Moskow (Doc: X)

Rusia Sebut AS Buru-buru Tuduh ISIS Atas Serangan Gedung Konser di Moskow

Amerika Serikat (AS) disebut toleh Rusia elah mengambil tindakan terburu-buru dengan menyalahkan kelompok teror ISIS, atas teror di Moskow.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024