Semen Indonesia Gelontorkan US$250 Juta Bangun Pabrik di Myanmar

Menteri BUMN, Dahlan Iskan resmikan Semen Indonesia
Sumber :
  • Humas PT Semen Indonesia Tbk
VIVAnews - PT Semen Indonesia Tbk berencana membangun pabrik semen baru di Myanmar. Perusahaan semen pelat merah yang sebelumnya bernama Semen Gresik ini menggelontorkan dana ratusan juta dolar.
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Direktur Utama Semen Indonesia, Dwi Soetjipto, di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu 1 Mei 2013, mengatakan, pembangunan pabrik itu membutuhkan dana US$200-250 juta.
Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Dia menambahkan, dana itu berasal internal perusahaan dan pinjaman. Namun, dia enggan menyebutkan asal pinjaman tersebut. "Ada 40 persen dari ekuitas dan 60 persen pinjaman," kata Dwi.
Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

BUMN semen ini memang merencanakan untuk melebarkan sayap industrinya di negara tetangga tersebut pada 2014, dan selesai pada 2018. Rencananya, pabrik itu akan memiliki kapasitas sebesar satu juta ton.

Saat ini, perseroan memiliki kapasitas semen sebanyak 2,3 juta ton dan memiliki target lima juta ton. Semen Indonesia berencana untuk menggenapi jumlah 2,5 juta ton semen lagi, salah satunya dari pabrik baru di Myanmar.

Tidak hanya itu, perseroan berniat untuk membangun pabrik di Vietnam. Namun, perusahaan masih mempertimbangkannya.

"Apakah akan mengakuisisi perusahaan semen di sana atau mendirikan pabrik. Kami memerlukan akuisisi tanah dan membangun pabriknya selama tujuh tahun," kata Dwi. (art)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya